Chapter 6

70 10 2
                                    

Hai kalian, para gabutan, terimakasih untuk membaca buku ini. Semoga kalian suka yah sama chapter kali ini.
Btw photo diatas bukan punyaku.

❄❄❄❄❄❄❄❄❄❄❄❄❄❄

Pembaca pov

Semakin lama, semakin banyak orang yang datang ke ujian hunter ini. Disitu Yuki mulai tidak sabar untuk bertemu Gon dan kawan-kawan nya, 'aaah, kapan mereka datang ya'

Tiba-tiba terdengar bunyi 'ting' dari lift yang tadi Yuki naiki, dan keluarlah para tokoh-tokoh utama dari film Hunter x hunter. Disitu Yuki berusaha untuk tidak fangirling, takut dikira gila.

Saat ketiga tokoh itu masuk, dan diberi nomor oleh manusia biji tadi, mereka dihampiri oleh bapak gendut sialan tadi, Tonpa.

Yuki menatapi mereka berbicara satu sama lain, sampai diberu minuman oleh Tonpa. Yang tentu saja adegannya sama dengan di anime, yaitu kalau Gon mengetahui ada yang aneh dari minumannya. 'Good job, Gon!👍', Tonpa langsung kabur dari mereka.

'TEEEEET'

Tiba-tiba muncul bunyi yang sangat kencang, yang membuatku hampir kaget. Lalu muncul seorang lelaki berambut ungu dan berjas ungu, "maaf atas keterlambatan saya, pertama-tama perkenalkan nama saya Satotz dan saya yang akan menjadi pengurus Ujian babak pertama ini." Ucap Satotz.

Yuki pov

Sedari tadi aku mendengar Satotz berbicara ada hal yang benar-benar membuatku terkejut, 'sekarang aku lihat dengan mata kepala aku sendiri akuenjadi bingung, BAGAIMANA DIA BISA BERBICARA???' pikirku yang agak terkejut.

" Dan jika ada diantara kalian yang ingin menyerah, silahkan pintu keluar ada disana" Lanjut Satotz, saat Satotz berbicara itu,tidak ada satupun yang berbalik badan.

'Tentu saja mereka tidak akan menyerah, karena mereka terlalu meremehkan Ujian ini.' pikirku.

"Baiklah, jika tidak ada yang mau menyerah, ikuti saya" Ucapnya yang langsung membalikkan badannya, dan mulai berjalan (berlari).

"Ini kita semua ingin dibawa kemana?" Tanya salah satu peserta.

"Ke tempat ujian kedua diadakan." Jawab Satotz.

"Terus bagaimana dengan ujian pertama??" Tanya kembali peserta tersebut.

"Ujian pertama sudah dimulai, ujian pertama adalah mengikuti saya sampai ke tempat ujian kedua diadakan. Tapi saya tidak akan memberitahu sampai kapan kalian mengikuti saya." Jelas Satotz.

1 jam sudah terlewat, dan Satotz mulai mempercepat langkahnya. Dan semakin lama juga banyak yang sudah tidak kuat untuk mengikuti ujian tersebut kembali. 'Seketika aku berterimakasih dengan Uvo karena mengajarkanku pertahanan tubuh.'

"HEY KAU! KAU SEHARUSNYA MENGHARGAI OARA PESERTA DAN TIDAK BOLEH CURANG!" teriak seseorang yang aku kenal sekali, Leorio.

'Untung saja aku tidak di dekatnya, kalau aku dekat dengannya bisa saja gendang telingaku pecah.' pikirku.

Padahal aku persis beriringan dengan mereka bertiga. "Bagaimana curang?" Tanya anak yang berambut seputih salju, Killua.

"'Bagaimana curang?' tentu saja curang, inikan ujian tahan diri!" Balas Leorio.

"Ini bukan ujian tahan diri kok" Ucap Gon yang mencuri perhatian Killua, tapi aku bisa melihat dia menatap ke arahku juga, "lagi pula Satotz-san tidak bicara kalau ini ujian tahan diri, Satotz-san hanya berbicara 'ikuti saya'" Lanjut Gon.

"Huuuh Gon, kau ini berada di sisi siapa sih?" Ucap Leorio dengan kesal.

Pembaca pov

Killua langsung menatapi Gon dan Yuki, dan tentu saja Killua ingat kalau Yuki itu anak yang tadi meminum jus racun itu. Dia langsung memperlambat skateboard nya untuk seiringan dengan Gon, " Hey, umurmu berapa?" Tanya Killua kepada Gon

Little White Snow lost at Hunter X HunterWhere stories live. Discover now