Like the Beginning [MEANIE]

10

"Hei, Kim Mingyu."

Mingyu tengah jalan menuju kelasnya saat Choi Seungcheol menepuk bahunya. Ia berhenti sejenak untuk menyambut ketua himpunan itu.

"Ada apa, Hyung?"

"Ah, kau sudah bisa menebak rupanya."

Sebenarnya Mingyu dan Seungcheol tidak begitu dekat. Mereka hanya sekedar kenal nama karena perbedaan angkatan. Tapi karena Mingyu bergabung dengan himpunan, ditambah Seungcheol ada yang mengulang mata kuliah dan sekelas dengan Mingyu, mereka jadi dekat.

"Kau tidak seperti biasanya. Kau seperti sedang senang?"

"Lusa Jeonghan ulang tahun. Aku ingin minta bantuanmu."

"Bantuanku?"

"Dan Wonwoo."

"Oh," Mingyu mengangguk kecil, "Kau ingin dibantu apa?"

Seungcheol mengajak Mingyu menepi sebelum mereka memasuki kelas. Dilihatnya meja dosen yang masih kosong dan Mingyu segera bersandar santai di depan pintu.

"Aku ingin buat pesta kecil-kecilan. Di kafe, hanya mengundang kau dan Soonyoung."

Kening Mingyu mengernyit, "Kwon Soonyoung? Anak MRK..?"

"Ya. Dia punya kekasih, namanya Lee Jihoon. Teman baik Jeonghan dan Wonwoo."

"Oh ya? Aku baru tau."

"Soonyoung kenalanku di jurusan MRK. Dia beberapa kali menceritakan Jihoon dan aku sempat melihat fotonya. Di foto itu ada Jeonghan dan Wonwoo, jadi kupikir mereka pasti berteman dekat."

"Ah, aku mengerti."

"Kau bisa membantuku, kan? Aku meminta tolong untuk carikan kafe yang nyaman dan booking untuk kita berenam. Kalau sudah dapat, langsung beritahu aku. Aku akan membayar biaya sewanya."

"Itu saja?"

"Sampai saat ini hanya itu. Aku sudah mengabari Soonyoung, dia bilang akan membantuku mendekor nanti."

"Baiklah. Aku dan Wonwoo punya langganan kafe, tidak terlalu jauh dari sini. Tapi tempatnya nyaman, ada tempat outdoor khusus perayaan di lantai dua," jelas Mingyu. Ia mengingat-ingat tempat itu.

"Kuserahkan padamu, Tuan Muda Kim. Aku hanya akan membayar tagihannya saja."

Mingyu tertawa. Ia menepuk bahu seniornya itu, "Tenang saja."

***

Kim Mingyu

- kau dimana?
- sudah selesai kelas?
- aku sedang bersama Seungcheol hyung
- kami akan pergi membeli barang untuk dekorasi

Wonwoo menatap layar ponselnya cemas. Ia melirik laki-laki di depannya dengan gusar, sebelum akhirnya membalas pesan itu cepat, "Maaf, Mingyu. Aku sedang di perpustakaan. Lagi mengerjakan tugas," tulisnya.

Wonwoo menghela napas setelah mengirim pesan balasan itu. Ia meletakkan ponselnya di meja makan dan mulai menyantap makanannya.

"Apa ada sesuatu?"

"Ya?"

"Kau terlihat bingung."

Rowoon menunjuk wajahnya. Tangannya tidak sengaja menyentuh hidung mancung Wonwoo, membuatnya tertawa.

"Tidak, tidak apa-apa."