8) OCTO

348 44 22
                                    

Biasakan vote ⭐ sebelum baca
Komen setelah baca,
Dan follow juga akun @xiao_lanq untuk dapetin info terupdate karya-karyaku.
Happy reading
Xie Xie 😘

Henry terus berpikir keras, bagaimana caranya mendapatkan informasi berharga mengenai Anthoni dalam waktu singkat. Karena ia tidak mau penyamarannya diketahui terlebih dahulu oleh sang ketua mafia.

Apa dia harus mendekati orang-orang kepercayaan Anthoni?
Diego, atau mungkin_________ Lien Hua.

Ah.... tidak, tidak.
Henry menggelengkan kepalanya, jika disuruh harus mendekati Lien Hua. Yang ada nanti malah dirinya yang terjerat pesona wanita itu.

Menurut data dari informan sebelumnya, Anthoni mempunyai dua orang istri. Henry berpikir, apa dirinya harus mendekati salah satu istri Anthoni?

Maria Montenegro, putri dari Carlos Montenegro. Ketua kelompok mafia Sunt Lupi, mafia yang menguasai sebagian wilayah Rosario. Jelas Maria bukan wanita biasa, dan alasan Anthoni menikahi Maria juga demi memperluas daerah kekuasaannya, karena Carlos tidak mempunyai anak laki-laki, hanya memilikki dua anak perempuan. Maka otomatis sebagai menantu, Anthoni berhak memegang kendali atas setiap pergerakan dari kelompok ayah mertuanya itu.

Natasha Valcon, istri kedua Anthoni. Seorang mantan wanita penghibur di La Botticella, club malam milik Anthoni. Pernikahan keduanya dikabarkan hanya sebatas kontrak saja karena Natasha mengaku hamil anak Anthoni. Jelas hubungan keduanya kurang baik, Henry tidak akan mendapatkan apa-apa jika mendekati wanita itu.

🔫🔫🔫🔫🔫🔫🔫🔫

BRAKKK!!!

Suara pintu yang dibuka kasar oleh Anthoni mengalihkan perhatian Lien Hua dari acara televisi yang tengah ditontonnya.

Anthoni menghempaskan tubuhnya di atas sofa dengan kasar, kemudian menyugar rambutnya gusar. Dia begitu marah dengan aparat polisi yang berani-beraninya menangkap rekan bisnisnya.

Lien Hua memberikan segelas air kepada Anthoni, kemudian mengambil duduk di sebelahnya. Sambil mengusap lengan Anthoni pelan, Lien mencoba bertanya.

"Ada apa?
Apa terjadi masalah?" tanyanya lembut.

Diego yang melihat adegan itu segera beranjak dari tempatnya, tak lupa menyeret serta Henry dan memilih keluar dari apartemen itu guna mencari udara segar.

Anthoni menghela napas dan menjawab, "kemungkinan ada pengkhianat di kelompok kita."

"Apa?
Bagaimana bisa?
Bukankah kita selalu berhati-hati ketika merekrut anggota baru. Atau jangan-jangan......." ujar Lien Hua.

Dan seakan tahu isi pikiran Lien Hua, Anthoni segera menjawab.

"Bukan dia, aku selalu mengawasi gerak-geriknya. Dan memang bukan dia pelakunya."

Lien Hua terdiam dan tampak berpikir keras, siapa pengkhianat di dalam kelompok Anthoni.

"Kita harus lebih berhati-hati mulai sekarang." Anthoni berujar seraya meraih tangan Lien Hua ke dalam genggamannya.


🔫🔫🔫🔫🔫🔫🔫🔫

Sementara itu, Diego yang sedang merokok di lobi gedung apartemen ditemani oleh Henry.

Duplex Identitatem (21+) 🔚🔚🔚Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang