MY PRETTY CRUSH [Inosuke x reader]

Pertemuan Dadakan (2)

Suasana di dalam klinik benar-benar membuat (y/n) semakin takut dan tertekan setiap waktunya.

Anomali onii ? Itu keadaan yang sangat jarang sekali terjadi, bahkan hanya ada 2 kasus sepanjang sejarah.

Dimana seseorang yang "harusnya" menjadi onii ketika mendapat sel yang sangat kuat dari "sang pemimpin", uppermoon ataupun lowermoon.

Penderita anomali akan tetap memiliki kesadaran manusia seutuhnya, dengan artian tidak memiliki hasrat untuk memakan manusia, namun memiliki kemampuan yang mirip seperti onii.

Tetap saja, itu dipandang sangat memalukan oleh segelintir orang yang tentu saja sangat membenci keberadaan onii.

"nah, (y/n) bagaimana caramu menggunakan itu ?" tanya Ubuyashiki sama padanya.

Dengan perasaan yang penuh dengan ketakutan dan kepanikan, (y/n) menjawab
"sa.... Saya tidak tahu... Ma.. Maaf"

Perlahan, Ubuyashiki sama menoleh ke arah Shinobu dengan pandangan kosongnya.

"Shinobu, apakah belakang klinik ini memiliki area yang luas?"

"iya Oyakata sama" jawab Shinobu dengan sikap hormatnya.

"baiklah, semua, segera menuju ke halaman belakang klinik. Kita akan mengganggu kenyamanan pasien kalau masih disini" perintah Ubuyashiki sama pada semua orang.

Tomioka menghampiri Inosuke dengan sangat cepat dan tidak bersuara.

"kalau kau masih ingin diperlakukan baik, jaga kelakuanmu disini"bisik Tomioka.

Inosuke hanya menggertak giginya tanpa menjawab apapun.

.
.
.
.

Inosuke POV
( sesaat sebelum pertemuan )

Aku benar-benar tidak mengerti apa yang dipikiranya. Kenapa dia mau mengobati orang yang bahkan tidak dia kenali?

Sebenarnya aku tidak merasakan sakit luka-luka itu sama skali. Hanya saja waktu mandi terasa sedikit perih (yaiyalah kena air -_-")

Yah, sepertinya aku harus menemui nekochan lagi, sudah beberapa hari tidak mengunjunginya.

Jalanan terlihat sepi semenjak insiden aneh kemarin. Bahkan gagak patroli pun terlihat kesana kemari tidak jelas.

Yah, setidaknya pohon itu tidak terlihat berubah.

Aku membawa beberapa potongan kecil sisa katsudon yang dimakanya. Sengaja ku sisihkan sedikit untuk nekochan. Sesekali aku memberikan makanan yang enak.

"pus... Ckckck.. Meng... Meeng"

Ah, dia datang..

Makanlah, ini hadiah untukmu sebagai teman berteduhku.

Aku melepas maskerku dan menghirup udara segar di pagi agak siang ini.

"ahhh... Bawah pohon memang tempat terbaik~"

Tanpa sadar, aku tertidur karna menikmati udara teduh dan keheningan jalan.

GAAAAAK... GAAAAK... GAAAAAK...

nekochan yang terkejut pun lari sekencang kencangnya.

"GAGAK BODOH... KENAPA KAU TERIAK TERIAK DI KUPINGKU!!! LAMA LAMA KU GORENG KAU"

"GAAAAKK... OYAKATA SAMA MEMANGGILMU... GAAAAK...SEGERA... MENUJU... KELINIK.. GAAAK"

gagak itu pergi begitu saja setelah berbicara begitu. Benar benar gagak kurang ajar, mengganggu tidur siangku.