05:: Yudistira dan kucing whisky-nya

3.1K 593 83
                                    

Saat bel pulang sekolah berbunyi dan Jisoo segera menutup kelasnya. Ia menjawab salam dari anak-anak kelas tersebut sambil tersenyum manis kemudian keluar dari dalam sana.

Dan selama berjalan di koridor, ia seringkali mendapat sapaan dari para muridnya bahkan ada juga yang sampai berlari ke arahnya hanya untuk bersalaman.

Lalu ketika melewati kelas 10 TKJ, Jisoo melongokan kepalanya melihat kedalam kelas ,Ia menggerinyit heran disaat melihat Jinyoung berdiri di depan kelas sambil memasang ekspresi kesalnya.

Ia lantas mengetuk pintu kelas dan berujar, "Permisi pak."

"Eh, Bu Jisoo"

Heejin langsung mengangkat kedua tangannya sambil berteriak, "BUNDAAAA"

Jisoo menampilkan senyuman khasnya lalu memperhatikan raut wajah anak-anaknya, "Ini ada apa ya pak? Kenapa mereka ditahan pulang?" Tanya Jisoo

"Begini Bu, saya dapat laporan dari anak kelas saya kalau salah satu dari kelas 10 TKJ ada yang ngambil ponsel mereka disaat mereka sedang pelajaran olahraga," Jelas Jinyoung

Kelas pun seketika riuh karena tidak terima di tuduh. Sebab mereka memang tidak ada yang mengambilnya.

Sebab anak kelas Jinyoung emang kemusuhan sama mereka, jadi kalau ada apa-apa pasti nyalahinnya ke kelas mereka mulu.

Bahkan bulan kemarin mereka sampai dihukum satu kelas karena dituduh merusak lab elektro.

Mereka masuk ke lab elektro aja nggak pernah, gimana bisa ngerusakin???

"Bapak punya buktinya kalau anak kelas saya yang mengambilnya?" tanya Jisoo, pelan namun tegas.

Kharisma seorang Ayuningrum memang tidak terelakkan, Jinyoung pun sampai tersihir dibuatnya.

"A-ah itu, waktu mereka olahraga ada anak kelas Elektro 1 yang lihat salah satu dari mereka masuk ke kelas Elektro 2 tapi mereka tidak tau nama anaknya."

"Apa bener yang dibilang Pak Jinyoung?" Jisoo menatap anak-anaknya.

Mereka kompak menggeleng. Hyunjin pun angkat tangan, "Kita waktu kelas mereka olahraga ada di lab komputer Bun, lengkap. Gaada yang keluar sama sekali. Jeno sama Jaemin yang biasanya bolos juga ada kok."

Jeno dan Jaemin yang awalnya ngangguk-ngangguk kemudian menatap Hyunjin horor. Apa-apaan anjer masa ujungnya kaya begitu???

 Apa-apaan anjer masa ujungnya kaya begitu???

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hyunjin bangsat ya na" Bisik Jeno

Jaemin mengangguk, "Iya ndra, pengen gua sulap jadi kipas firaun rasanya."

Jisoo menoleh pada Jinyoung kemudian berkata, "Alangkah baiknya jangan mendengar dari katanya saja pak, tapi dari faktanya juga."

Mereka rasanya pengen bersorak gembira sambil meneriakkan, "HIDUP BUNDA!" Tapi mereka tahan karena masih menghargai Jinyoung.

Crazy Network Engineering (discontinue)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang