31:: Crying babyyyy

1.1K 195 37
                                    

Sifat Sehun sewaktu masih pacaran sama nikah itu sejujurnya banyak yang berubah, bukan ke arah yang jelek sih tapi bisa dibilang baik(?) yaa pokoknya gitu dehㅡdia kan dulunya enggak terlalu clingy nah pas sesudah nikah ditinggal Jisoo sebentar buat bikin kopi aja udah bilang kangen dan meluk-meluk.

Jisoo capek, lama-lama dia berubah jadi boneka karena dipelukin mulu:(

"Dekk, kamu dimanaaaa??" Teriak Sehun, dia baru aja pulang kerja dan Jisoo yang lagi rekap nilai di kamarnya pun langsung keluar buat nyambut.

"Aㅡ

"Aih cantiknyaa Arsen, mwahh kangenn"

KAN! Baru aja Jisoo nampakin mukanya udah dipeluk plus dapet kiss di jidatnya. Tapi yaudahlah pasrah aja, daripada nanti doi ngambek kan gak lucuu.

Sehun lantas jalan dengan Jisoo di pelukannyaㅡdia pun bilang, "Tadi aku ketemu si Kiel di lampu merah sama cewek dekk.."

Jisoo natap suaminya dari bawah, "Ceweknya siapaa?"

Sesampainya di ruang tamu, Sehun duduk di sofa dengan Jisoo yang dia angkat ke atas pangkuannya.

"Ya gatau, gak kenal."

"Apa pacar dia ya?"

"Bisa jadi sih, kamu tanya ajaa" Tangan Sehun enggak tinggal diam, dia merapihkan poni Jisoo yang menghalangi matanya.

"Ishh boro-boro nanya orang dia masih ngambek karena kemarin aku gak jadi ke rumahh, kamu sih gara-garanya!!"

"Kok aku?" Heran Sehun, dengan wajah yang amat sangat sok polos.

Jisoo mendengus, "Coba inget-inget lagi siapa yang nyerang aku sewaktu ganti baju??"

Denger jawaban itu, telinga Sehun perlahan merah lalu dia ketawa kaku. Habis gimana ya, susah nahan.

"Yaudah malem ini kesana, mauu?" Tawar Sehun dan dibalas dengan binaran mata yang bersemangat oleh Jisoo.

"Boleh?"

"Hmm, sekalian pacaran di motor lagi kitaa~"

"Pacaran teruuuuss" ledek Jisoo, dia pun mencubit kedua pipi Sehun yang rasanya akhir-akhir ini tambah gembul. Lucu banget, ngegemesin.

"Gapapa lah, pacarannya sama kamu ini dekk"

Bener juga.

"Tapi nanti mampir ke store Eiger dulu ya??"

"Mau beli apa?"

"Beliin Kiel tas gunung sama tenda, dia bilang nanti ada acara hiking sama anak kelasnya dan dia enggak punya dua barang itu," Jisoo meletakkan kepalanya di atas bahu Sehun, nyaman.

"Oke, nanti biar aku yang beliin."

"Pake uangku ajaa."

"Pake uang aku dek, tapiㅡ

"Tapi apa?" Jisoo mendongak, lalu saat melihat tatapan Sehun yang errㅡ u know what i mean , ia berdecak pelan.

Crazy Network Engineering (discontinue)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang