RATU(Possesive Brother's) [SUDAH TERBIT]

PART1

Jakarta, 07:15

Di sebuah sekolah terkenal di Jakarta SMA BINTANG JAYA sekolah yang terkenal karna peraturannya yang ketat serta murid muridnya yang mempunyai prestasi diatas rata rata.

Terdapat tiga orang murid yang mempunyai kelakuan yang aneh bin ajaib hingga membuat para guru guru harus mengelus dada untuk bersabar dalam menghadapi mereka bertiga.

Kini ketiga murid tersebut sedang berjalan dengan santai dan tidak peduli jika kelas sudah dimulai, bel masuk memang sudah berbunyi sejak lima menit yang lalu namun mereka bertiga masih saja berkeliar dikoridor sekolah.

Hingga di pertengahan jalan menuju kelas mereka melihat sosok perempuan yang berbadan besar dam sedang membawa sebuah tongkat dan menyuruh murid murid yang masih berkeliaran diluar masuk kedalam kelas.

"Stop! Stop!"ucap Kia dengan merentangkan tangannya, Alfi yang berada disebelah nya terlihat kesal. Karna tangan Kia mengenai wajahnya.

"tangan lu anjir kena muka gua"protes Alfi dan langsung menghempaskan tangan Kia.

ALFIAN ALIANSYAH teman yang selalu menyayangi Adel dan Kia. Alfi yang memiliki wajah yang tampan ini membuat seluruh kaum wanita mengantri untuk menjadi pacarnya.

Namun Alfi selalu menolaknya dengan alasan jomblo lebih baik! Alfi ini selalu bersama dengan Adel dan Kia, Alfi ini memiliki sifat yang jahil, ngeselin, dan dingin terhadap orang yang tidak dikenalnya.

"Kenapa?"tanya Adel, Kia pun langsung menyuruh mereka berdua untuk diam. "sutt! Jangan berisik! Liat noh, didepan ada Bu Rik."ucap Kia dengan menunjuk seorang guru yang berdana cukup besar.

ADELIA HANAFIAH seorang gadis yang sering dipanggil Adel ini memiliki wajah yang cantik dan rambutnya yang lurus serta panjang membuat kencantikannya bertambah.

Adel ini memiliki sifat yang bad 11 12 lah seperti Kia dan Alfi. Namun Adel ini terkadang terlewat polos bahkan semua orang harus mempunyai kesabaran yang esktra dalam berbicara dengannya.

"Mampus! Bisa kena hukuman kita kalau macan betina itu melihat kita."ucap Alfi panik.

tiba-tiba Kia tersenyum penuh arti kepada kedua sahabatnya, dan membuat Alfi dan Adel bergidik ngeri melihat senyuman Kia yang seperti itu.

"Jangan senyum kaya gitu, Ki. Serem kaya psikopat basat."ucap Adel dengan wajah takut, Kia yang mendengar ucapan Adel seperti itu langsung menggeplak tangan Adel.

"Sembarangan lu! Gua ada ide nih."ucap Kia dengan senyuman.

"Jangan buat ulah deh Ki, masih pagi."ucap Alfi dengan sok nya, Kia memutar bola matanya malas mendengar ucapan Alfi seperti.

Alfi sendiri saja pagi-pagi sudah membuat ulah dengan datang terlambat dan sekarang dia dengan enaknya berbicara seperti itu sungguh sahabat tidak tahu diri, tahunya duduk doang.

"Diem aja deh! Kita liat, apa yang bakal gua lakuin"ucap Kia dengan tersenyum manis

Kia pun bersiap-siap mengambil nafas secara dalam dalam dan setelah itu berteriak.

"woe BURIK!"teriak Kia

Dan setelah berteriak seperti itu Kia langsung bersembunyi dibalik dinding sedangkan BuRik atau Bu Rika ini langsung mencari asal suara yang memanggil namanya.

Sedangkan Alfi dan Adel yang mendengar teriakan Kia seperti itu langsung ikut bersembunyi bersama dengan Kia dibalik dinding.

"Anju! Kalau mau teriak begitu bilang bilang kek. Kalau ketauan kan berabe."ucap Alfi dengan kesal begitu pun dengan Adel.