Glory [E-Sport] Translation

Bab 3 - Service tambahan yang manis dan penuh cinta

Ning Zhehan mulai menjadi tenang. Sangat banyak cerita tentang pemain pembantu yang kuat ini, tentang dia 'One Lamp Grandmaster' dari dunia e-sport, pemain dewa yang menghancurkan pemain professional dunia, dan bagaimana mengalahkannya seperti mengalahkan Great Demon King...

Tapi tidak ada yang menyebutkan tentang uang di ceritanya.

Tetapi dari perspektif lain, pemain substitusi bagus juga atau pelatih. Untuk menghidupi diri mereka sendiri, mengambil uang itu hal yang wajar!

Ning Zhehan mengagumi 'grandmaster' ini dan menjadi ramah, "Tidak apa!"

Itu bagus untuk memberikan imbalan dengan apa yang kau dapat. Aku tidak akan berhutang budi dengan siapapun!

Bai Cai: "200 satu game maksudnya solo (1v1)."

Ning Zhehan: "Tentu saja!"

Pemain profesional mencari One Lamp Grandmaster untuk meningkatkan kemampuan personalnya. Ada banyak hal yang perlu diperhatikan dalam kompetisi team, tetapi Grandmaster hanyalah seorang diri. Tidak mungkin dia bisa melakukannya.

Bai Cai tersenyum sedikit, "Okay, aku akan menghubunginya untukmu."

Pada saat itu, Ning Zhehan hanya merasa senyuman Bro Cai seperti rubah tua, tapi dia tidak akan sadar betapa dompetnya akan menderita karena ini.

Setelah satu game...

Ning Zhehan bingung, "Ini, Ini sangat..."

Dia tidak bisa menggunakan kata-kata kuat. Ini sangat luar biasa!

Pertandingan 1v1 akan beda dengan 5v5. Setelah game mulai, kedua pemain akan menjaga kristal pembangkitannya sendiri, dan bertarung begitu meninggalkan base mereka.

Di pertarungan solo biasanya pemain akan memberikan sedikit kesempatan untuk mengembangkan dan membangun poin dan peralatan, dan menunggu hingga mereka melewati level 10 sebelum bertarung. Dia sudah dibunuh ketika level 1, dan dipaksa untuk kembali ke kristal pembangkitannya level 2. Level 4...

Game Over.

Dalam 5 menit, Ning Zhehan, yang berdiri di puncak antara semua pemain, pendatang baru yang dikontrak dengan team top FTW yang seharga 3 juta, dihancurkan layaknya kulit lemon!

"Lagi!" Ning Zhehan tidak berpikir dua kali sebelum meng-klik ke ruang game.

Bai Cai sangat tenang, "Bayar dulu?"

Ning Zhehan mengambil hpnya, "Aku akan mentransfernya kepadamu."

Bai Cai: "Kay."

Ada bunyi sekali menandakan seribu yuan ditransfer.

Satu jam kemudian...

Ning Zhehan berkeringat tak henti, dan kepala abu-abunya berantakan kemana-mana.

Lima menit game, untuk setiap 12 game. Tidak hanya dia menang, dia bahkan tidak bisa membunuh lawannya!

Selama sejam penuh, dia dipermainkan sampai mati. Yang membuatnya meragukan hidupnya adalah karena dia memilih semua hero mid-lane yang dia kuasai, dan lawannya menggunakan hero yang sama. Dia dikalahkan dengan hero yang ia banggakan!

"La, lagi..." Tangan Ning Zhehan mulai gemetaran.

Bai Chai mengingatkannya, "Kau sudah menghabiskan 2400, hey."

Dua ratus satu game, lima menit setiap game. Satu jam 2400.

Ning Zhehan terkejut sebentar.

Dia tiba-tiba memikirkan perkataan Bai Cai sebelumnya.