bagian 10

1.7K 177 14
                                    


.

.
.

.

Lan wangji berlari sejauh dan semampunya dan jangan lupakan Wei wuxian di gendongannya yang perlahan kesadarannya telah hilang, wangji  melihat bahwa Wei wuxian telah pingsan pun semakin panik akhirnya berhenti berlari dan beristirahat di bawah pohon besar yang rindang.

Di baringkan nya Wei wuxian di tanah yang beralaskan jubah luar lan wangji ia mengambil kantong qiankun di saku baju dalamnya, untung saja sebelum berangkat tuk mengikuti acara berburu ini ia sudah di bekali obat-obatan yang lumayan cukup untuk mengobati luka Wei wuxian

Ia bahkan tak mengindahkan luka-lukanya sendiri ia terlalu panik dengan keadaan Wei wuxian yang sudah tidak bisa dikatakan baik, bahkan sifat tenang yang selalu dimilikinya kini ntah hilang kemana.

Lan wangji kira ia sudah berlari cukup jauh untuk menghindar dari kejaran mayat ganas, namun siapa sangka bahwa bau darah dari tubuh Wei wuxian dan lan wangji tercium oleh para mayat ganas tersebut, meninggalkan bekas sehingga mereka di temukan,

Awalnya lan wangji ingin berlari namun ia mengingat bahwa tenaganya sudah cukup terkuras, hingga akhirnya ia memutuskan tuk menghadapi para mayat ganas tersebut.

Lan wangji fokus dengan para mayat yang ada di depannya ini Tanpa ia sadari bahwa beberapa sosok hitam turun dari langit dan membawa Wei wuxian yang tergeletak di atas jubah luar lan wangji pergi menghilang dan hanya meninggalkan bekas asap-asap hitam yang lama-kelamaan mulai memudar.

Ntah sudah berapa lama lan wangji melawan para mayat ganas ters but hingga menyisakan 3 mayat ganas yang paling kuat, keadaan lan wangji sudah memprihatinkan kaki kanannya juga terluka dan mengeluarkan darah yang banyak, lengan kirinya pun sudah terlalu sakit tuk di gerakan bahkan baju nya yang semula berwarna seputih salju kini berubah menjadi merah dan berbau amis karena darah.

Lan wangji hampir saja menyerah karena sudah kehabisan tenaga,ia bahkan sudah limbung untung saja bantuan datang tepat waktu lan wangji jatuh tepat di dekapan lan xichen dan kehilangan kesadarannya.

namun sebelum ia tak sadarkan diri ia sempat berucap 'Wei Ying' lan xichen yang mengerti pun segera mengedarkan pandangannya namun nihil yang ada di sekitar mereka ada sekte Jin Lin tai dan Sekte yunmeng namun tidak ada batang hidung pemuda yang terlampau ceria itu dimana pun, ingin hati bertanya lebih pada sang adik namun naas sang adik telah kehilangan kesadarannya di pelukannya.

Segera lan xichen membopong lan wangji menuju jubah luarnya yang terbentang di tanah, awalnya lan xichen bingung mengapa jubah adiknya bisa terbentang di tanah seperti ini, seperti bekas tempat berbaring namun ia tak melanjutkan pikirannya tersebut ia khawatir akan keadaan adiknya.

Saat lan xichen sedang mengobati lan wangji para sekte yang ikut serta langsung menyerbu dan menghabisi para mayat ganas yang tersisa.

Jiang cheng dengan zidiannya telah melenyapkan mayat ganas yang paling kuat, mencambuknya dengan sekuat tenaga hingga menjadi 2 bagian tubuh mayat tersebut, dan yang lainnya pun berhasil melenyapkan mayat yang lain.

"Sudah selesai mari kembali, lan wangji sepertinya butuh penanganan khusus" lan xichen menyeru, karena obat-obatan yang ia bawa tidak terlalu membantu keadaan lan wangji.








...
 

Ini sudah 3 hari mereka kembali ke kediaman masing-masing bahkan LAN wangji pun baru sadar dari beberapa jam yang lalu,

Ia mengedarkan pandangannya merasa bahwa sekarang ia sedang berada dalam jingshi, lants bagaimana dengan perburuan mereka waktu lalu, saat sedang melamun lan xichen datang dengan nampan berisikan makanan dan obat-obatan.

Another Life [Wangxian] HIATUSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang