10

64 40 0
                                    

Waktunya sudah tepat tapi hati masih belum menemukan pendapat
~Amalia Oktavianti~

Lea yang sudah siap dengan seragam sekolahnya segera turun ke bawah untuk sarapan bersama Oma nya

"Pagi Oma " sapa Lea

"Pagi sayang ayo duduk "

Setelah Lea selesai Lea langsung pamit kepada  Oma untuk berangkat sekolah .

Tiba tiba di halaman sudah ada Riski yang menunggunya.

"Eh Riski Lo disini kok gak masuk sih maaf ya gue gaktau" Lea yang kaget .

"Iya gapapa gue nunggu Lo buat berangkat bareng gue, tapi naik angkot ya maaf gue gakbisa anter Lo kayak farel pakek mobil mewah" Riski pun menunduk.

"Gapapa kali rel gue tiap hari juga naik angkot, gue kan jadi nerd gak mungkin gue bawa mobil sendiri" jelas Lea

"Emang orang nerd gakboleh naik mobil?" Tanya Riski

Dan Lea pun hanya tertawa .

"Udah gakusah nanya Mulu ayo kita ke depan komplek cari angkutan" Tak sadar tangan Lea pun menarik dan menggenggam tangan Riski

Riski yang menyadari namun Lea tak menyadarinya ,Riski hanya tersenyum dan menurut saja sampai diujung komplek Lea menyadarinya

"Eh ris maaf gue reflek lagi" kata Lea langsung melepaskan tangan Riski

"Gakpapa gue suka kalo Lo reflek" Kata Riski yang memandang Lea dengan senyum tipis yang sangat manis

Lea yang ditatap seprti itu hanya menunduk.

Tiba tiba

Tintintin

Ada mobil sport yang berhenti didepan mereka . Riski tau betul itu mobil siapa

"Ah jadi ini pacar Lo ? Nerd? Kampungan? Cocok sama Lo deh " Darto iya orang yang mencemooh Riski setiap hari adalah Darto, dan setelah berkata sperti itu Darto langsung melajukan mobilnya dan cipratan air yang disebabkan oleh mobil Darto hampir mengenai seragam Riski dan Lea ,tetapi  Riski melindungi Lea dengan reflek memeluk Lea mereka berada diposisi yang Riski memeluk Lea dan Lea mringkuk di dada Riski alhasil seragam Riski basah dan kotor.

"Ris sragam Lo kotor" jawab Lea panik

"Udah gapapa yaudah yuk tuh angkotnya" Riski menyuruh Lea masuk terlebih dahulu.

Didalam angkot hanya hening akhirnya Lea membuka suara

"Gue gaktau itu tadi siapa yang pasti dia kayaknya gaksuka banget sama Lo waktu di kantin gue juga lihat Lo dikata katain sama dia" Lea berucap.

"Itu Darto temen gue gue juga gaktau kenapa dia Sampek sebenci itu sama gue" jawab Riski

"Nih " Lea menyodorkan sapu tangan berwarna pink dengan rajutan yang bertulis Lea

"Ini punya Lo?" Tanya Riski

"Iyalah itu punya gue masak punya Abang Abang angkot" jawab Lea asal

"Ini ada nam Lo dari siapa" tanya Riski lagi

"Dari almarhum nyokap gue, udah gakusah nanya Mulu ih gue bersihin sini" Lea membersihkan sragam Riski dengan mengusapnya

Riski hanya memandangi Lea tanpa berkedip .


🌾🌾🌾
Hallo readers
Maaf kalau kurang romantis

Happy reading

Not Mine (Ending)Où les histoires vivent. Découvrez maintenant