[5] crazy night

2.1K 414 36
                                    

Mereka sudah kembali dari pencurian mobil tersebut, si Minju yang bisa membongkar pasang mobil secara detail itu langsung mendapatkan pekerjaan khusus.

"Mobil kayak gini selain mahal emang ada apaan sih?" Tanyanya sambil membongkar mobil dibantu dengan Yuri.

"Chip," sahut Yuri, "Di dalam mobil ini ada chip. Ya cuman chip."

"Hah gimana lo bisa tau?" Tanya Chaeyeon bingung.

"Gua punya kehidupan sebelum ketemu sama lo," sahut Yuri santai.

Sementara yang lain sedang mempersiapkan diri masing masing, namun ada yang makan atau hanya sekedar minum.

"Pengen minum?" Nako menawarkan sebotol minuman kepada Eunbi.

Eunbi tersenyum kecil, "Dengan senang hati."

Pekerjaan untuk membongkar mobil itu mencapai dua jam lebih. Tak lama, Yuri mendapatkan sebuah chip di dalam tip tersebut.

"Yena," panggil Yuri.

"Oyy kenapa?"

"Tangkap ini," Yuri melemparkan chip tersebut kepada Yena, "Cek isinya."

"Okay," sahut Yena. Dirinya langsung mengutak atik laptop di hadapannya dan tak lama munculah sistem sistem yang membingungkan.

"Apa ini?" Tanya Yena.

Chaewon mendekat ke arah Yena, "Chip ini isinya lokasi uang uang yang punya mobil."

"Yang punya mobil siapa emang?"

"Steven Reysand," sahut Eunbi,

"Dia orang Brazil? Bandar narkoba itu?" Celetuk Wonyoung.

Eunbi mengangguk, "Ya. Dan dialah musuh kita sebenarnya.

"Tapi mobilnya kenapa ada di Fransisco?" Tanya Chaeyeon bingung.

"Mobilnya masih dalam pengiriman menuju Brazil," sahut Hyewon dari kejauhan.

"Ck. Untuk apa jauh jauh ngirim mobil dari Fransisco ke Brazil," celoteh Yena.

"Itulah yang namanya bisnis bro," kata Yujin sambil mengacak acak rambut Yena.

Eunbi terdiam sebentar, lalu dia mengambil laptop milik Hyewon dan ditaruhnya di tengah meja. Ajaibnya, laptop tersebut dapat menciptakan sebuah hologram di tengah tengah mereka semua.

"Malam ini kita harus segera pergi dari sini," kata Eunbi.

"Kemana?" Tanya Hitomi.

Hyewon melemparkan Hitomi sebungkus kacang, "Brazil."

"Hah Brazil? Bukannya kita udah jadi buronan polisi?" Tanya Wonyoung.

"Not yet," sahut Sakura.

Eunbi menatap mereka semua, "Sebagian bawa mobil untuk dijual, sisanya memencar dan pergi ke bandara."

"Kita akan bertemu di sana. Saran gua kalian jangan bareng, bisa mencar satu atau dua orang," timpal Eunbi.

"Good luck and see you soon guys!"

"It's going to be so crazy," gumam Yujin dan langsung memasuki salah satu mobil.

"See you guys on Brazil," setelah berbicara seperti itu, Yujin langsung pergi meninggalkan markas, atau lebih tepatnya rumahnya itu.

"Cepat semuanya! Polisi sedang melacak wajah kita semua!" Seru Sakura dan mereka semua berhamburan seperti anak ayam.

Sebelum pergi, Yena seperti memiliki komunikasi bersama Yuri, mereka saling pandang seperti memberi kode.

"See you on Brazil," gumam Yena.

mission impossible | izoneWhere stories live. Discover now