Part 20.

337 40 8
                                    

"jika akhirnya kamu tidak bersama dengan orang yang sering kau sebut dalam doamu, mungkin kamu akan dibersamakan dengan orang yang diam-diam sering menyebut namamu dalam doanya"

✴✴✴

"Kalian gak pulang?" Tanya eric

"Ngga yah,tadinya mereka mau nginep di rumah kita supaya buat ketujannya ngga ribet tapi-" Perkataan Gavin terpotong oleh Ucapan eric

"Sudahlah namanya juga takdir gak bakal ada yang tau mungkin injak semua udah direncanakan oleh Allah SWT yang terpenting sekarang kita harus banyak banyak berdoa agar tiara cepet sadar"Ucap eric bijak membuat mereka mengangguk mantap

Plakk

"Ko ada nyamuk ya"Ucap daffa heran

"Mungkin lo belum mandi jadi banyak nyamuk yang nempel sama lo" Jelas aldo membuat daffa mendelik kesal

"Gw bingung sama nyamuk" Ucap daffa membuat mereka mengernyitkan dahinya heran

"Bingungnya?" Tanya sesil

"Bingung aja kenapa nyamuk kalo gw tepok gak pernah mati"jawab daffa

"Baru denger gw,kalo nepok nyamuk,nyamuknya gak mati" Sahut gavin

"Nih ya sekarang gw tepok,nanti juga besok pasti ada lagi tuh nyamuk" Ujar daffa membuat aldo yang baru saja mengerti geram dengan daffa

"Si bego Yailah kan semua nyamuk mukanya sama" Sarkas aldo membuat daffa nyengir

Plakk

"Ada nyamuk lagi daf?" Tanya rey yang baru saja bergabung

"Iya nih" Jawab daffa

"Mening lo beli baygon sono,terus lo semprotin ke badan lo siapa tau nyamuknya pada minggat"usul aldo yang tak di hiraukan oleh daffa

"Gila!nepuk nyamuk udah kaya cinta bertepuk sebelah tangan aja,dapet kagak sakit Iya"Ucap daffa dramatis

"Sarap lo ah" Sahut talita

Cklek

Suara pintu ruangan terbuka menbuat mereka mengalihkan pandangannya pada suster cantik yang baru saja membuka pintu

"Ada apa?" Tanya gavin

"Saya permisi mau ganti infusan pasien dulu"ujar suster tersebut yang di angguki oleh gavin lalu mereka mengobrol lagi seperti biasa

"Hai suster cantik namanya siapa?" Goda daffa dengan nada centil pada suster yang baru saja selesai menganti infusan membuat mereka yang berada di ruangan menatap daffa jijik

"Hai nama saya nabila" Jawab suster nabila ramah

"Nama panjangnya apa?" Tanya daffa kepo

"Yakin mau tau?" Tanya suster nabila yang diangguki antusias oleh daffa dalam satu kali tarikan nafas suster nabila menyebutkan nama lengkapnya

"Nabila angelina putri Pertiwi perharjos Susilo susiono banglombang yudiono"Ucap suster nabila membuka cengo

"Set dah tuh nama apa kereta panjang bener"ujar daffa tak sadar membuat suster nabila mendelik kesal dan segera meninggalkan ruangan

Komedi cinta [Tahap Revisi]Hikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin