Midnight Princess

326 27 7
                                    

Dion membukakan penutup kepala gadis yang dibawanya itu.

"Lepaskan aku!" Ujar gadis itu sesaat setelah Dion membukakan penutup kepalanya.

"Dion...aku merasakan aura yang berbeda darinya. Apa kau yakin tak salah membawa gadis?" Tanya Guru sembari mendekati gadis itu.

"A-aku..."

"Jika yang kau cari adalah Angel, akulah orangnya." Ujar Angelina.

Dion merasakan sesuatu yang aneh dari gadis itu.

~Autor POV's End

"Kau tahu, mungkin ini hal yang paling bahagia dalam hidup ku."

Aku mendengar suara seorang gadis yang sangat familiar. Aku membuka mataku perlahan. Walau buram, sosok yang berbicara tadi tengah duduk di hadapanku memperhatikanku.

"Syukurlah kau telah siuman, Angel." Ujar Eli tersenyum.

"Eli? A-apa yang...apa yang ingin kau lakukan padaku?"

Aku sadar bahwa tanganku di ikatnya di lengan kursi yang ku duduki. Badanku tak bisa berkutik dari tempat dudukku. Aku sekarang berada seperti di tempat pemujaan. Dengan banyaknya lilin-lilin dan barang-barang lainnya.

"Jangan banyak bergerak, nanti tubuhmu akan memar karena terkikis tali." Ujarnya sembari menggenggam tanganku.

"Apa sebenarnya ini? Mengapa kau lakukan ini? Apa maksud dari semua ini?" Ujarku panik.

Eli tersenyum dan terkekeh kecil. Perilakunya membuatku merinding ketakutan. Ia bukan seperti Eli yang ku kenal selama ini. Aku bahkan tak mengenal siapa wanita yang ada di hadapanku ini.

"Angel, kau tahu bahwa aku sahabatmu. Aku tahu banyak tentang dirimu. Begitu pula tentang hubunganmu dengan para pangeran penggangu itu." Ujarnya menjelaskan sembari melihat lamgit langit ruangan.

Perasaan ku sangat tak karuan. Aku bahkan masih beranggapan ini tak nyata.

"Apa yang kau maksud hubunganku?" Tanyaku memberanikan diri.

"Yaa...bahwa mereka bukanlah manusia sungguhan, begitu pula kau, Angel. Dan kemunculan kakakmu itu pasti sangat... tiba-tiba bukan? Tapi jangan khawatir, aku melakukan itu semua demi menyelamatkan mu, sahabatku." Ujarnya.

Aku tercengang mendengar perkataannya. Ia bahkan tau tentang diriku yang sebenarnya. Ia tahu tentang identitas asli milik para pangeran. Dan ialah semua jawaban dari kebangkitan Angelin.

"Apa kau terkejut? Itu bukan hal yang besar bukan?" Ujarnya dengan nada suara yang santai.

"Apa yang kau maksud dengan menyelamatkan ku?....dimana Angelin?"

"Oh jika aku memberitahu mu, mungkin ini akan sangat...mengejutkan. Aku menyelamatkan mu dari sahabatmu yang lainnya, Dion." Ujar Eli sembari tersenyum.

Aku tak menyangka bahwa Dion juga salah satu ancaman bagiku. Ia adalah sahabat masa kecilku. Mungkin terhubung dengan mengapa ia menolakku saat itu, karena ia mendekatiku karena maksud tertentu. Jadi arti dari semua ini adalah kedua sahabatku adalah seorang Alter yang di katakan oleh Victor. Mengapa tak habis-habisnya hal buruk menimpaku dan memukulku. Aku serasa dikhianati dari orang-orang yang benar-benar aku percaya.

"Berkat diriku, kau selamat dari eksekusi mati yang guru kami rencanakan untukmu. Sebagai penggantinya, mungkin...kembaranmu akan mati untuk kedua kalinya." Ujar Eli.

Air mata tak sanggup ku bendung lagi.

"Ohh jangan...jangan menangis putri kecil. Wajah indahmu akan rusak. Bahkan sudah setengah rusak karena para pangeran penggangu itu yang membuat mu terus mengeluarkan air mata." Ujar Eli sembari mengusap air mataku dengan jarinya.

Twilight Princess (The After Story Of Midnight Princess) CompleteTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang