CLARA

16.🔐

Seminggu sudah para murid SMA GALAKSI melaksanakan ujian mautnya.begitu pun dengan clara yang sudah sembuh dari sakit nya harus berangkat sekolah, tapi kali ini ada yang berbeda mau tak mau clara harus menjauhi elvin karena ellena yang mengancam nya.entah pikiran dari mana clara harus mengiya kan ancaman itu.

"claraaaaaa gue rinduuuuuuu" teriak christa

"aaaaaaa gue juga" teriak carissa

"gak usah teriak teriak budek nih telinga gue"

Ya,memang selama seminggu yang lalu clara mengikuti ujian nya di rumah,karena bunda nya melarang untuk berangkat sekolah terlebih dahulu,padahal clara waktu itu sudah sehat wal'afiat,kalian jangan salah paham dulu meskipun clara melaksanakan ujian nya di rumah ia tetap melakukan nya dengan jujur,tak lupa ada guru yang mengawasi nya.sebenar nya ada baik nya juga melaksanakan ujian nya di rumah secara ia tak akan bertemu dengan elvin.

Semenjak kejadian itu elvin tidak lagi menemui atau pun menghubungi clara.yaps elvin memang orang nya tidak suka beringkar janji,namun untuk kali ini entah lah apa dia bisa menepati nya atau tidak

"lo kenapa ra kok kaya gak semangat gitu?" tanya christa

"tau nih kutil badak,biasanya juga pecicilan"

"gue gapapa" jawab clara

"seriuss" jelas christa

"yoi,yaudah kalo gitu gue nyimpen tas dulu"

Dengan langkah malas clara menghampiri bangkunya,semua ini ada alasan nya siapa lagi kalau bukan elvin teman semeja nya sekaligus orang yang harus di jauhi oleh clara mulai saat ini

Clara langsung mendarat kan bokong nya di atas bangku,clara mengeluarkan benda pipih berlogo iphone untuk mengisi kegabutan nya

Disaat clara tengah memainkan handphone nya tiba tiba seorang guru kiler memasuki kelas

"selamat pagi anak anak" ucap pak aris

"selamat pagi pak"

"hari ini bapak akan membagikan nilai ulangan kimia kalian,dan ternyata hasil nya banyak sekali yang di remed,mungkin dari satu kelas ini hanya 2 orang yang tidak di remed"

"bjirrrr gue pasti kena remedan nih"

"aelahhh gak salah lagi pasti gue di remed"

"semoga gak di remed ya lord"

Begitu lah celotehan para murid yang merasa khawatir akan nilai nya.berbeda dengan clara dan elvin mereka tidak merasa khawatir sedikit pun karena mereka yakin nilai nya akan memuaskan

"DIAM!!!" tegas pak aris

Semua murid yang mendengar itu langsung bergidik ngeri pasalnya suara yang di miliki pak aris layak nya suara harimau sedang mengaum.

"yang tidak di remed di kelas ini......."

Deg

Deg

Deg

"clara dan elvin"

Wait

Wait

Wait

Clara yang mendengar itu langsung terlonjak kaget.sebenar nya bukan kaget tentang nilai namun elvin juga tidak di remed dan kenapa dunia ini tidak berpihak pada nya ia harus kembali di pasang kan dengan orang yang akan ia jauhi

"yang tidak di remed silah kan pergi ke perpustakaan baca buku kimia halaman 115 tentang IKATAN KIMIA"

Elvin yang mendengar itu langsung pergi dari kelas tak lupa pamit terlebih dahulu kepada pak aris,begitu pun dengan clara yang mengekori elvin.

****

#perpustakaan

Clara yang sedang mencari buku tiba tiba setumpuk buku di lemari perpustakaan terjatuh dan mengenai bahu clara

Brukk..

"awss" ringis clara

Elvin yang mendengar itu langsung melihat ke arah clara yang sedang tertimbun buku buku tebal,awal nya ia ingin membantu nya namun niat nya ia urung kan atas janji yang telah ia buat

"anjirr remuk dah badan gue" ucap clara

"maafin gue ra sebener nya gue mau bantuin lo,tapi gue gak suka ingkar janji dan gue bakal turutin semua kemauan lo selagi itu ngebuat lo bahagia" batin elvin

Cringg...

Cringg...

Cringg...

Bel sekolah telah menggema keseluruh penjuru ruangan,clara yang mendengar itu langsung bergegas untuk meninggal kan gedung sekolah karena cuaca sore hari ini tidak mendukung bahkan bisa di katakan sebentar lagi akan turun hujan.

Untuk hari ini clara tidak membawa mobil nya jadi ia harus terpaksa menaiki ojek online

"nihh kwota kenapa pake abis segala sihh,kalo gini cara nya kepaksa dah nunggu angkot" geram clara

Rintik hujan kini telah turun membasahi ibu kota,clara yang masih menunggu angkot di halte sekolah hanya duduk sambil menenggelamkan kepalanya diatas tumpuan kaki nya(tau lah posisi duduk clara gimana).kejadian waktu itu langsung terlintas tanpa permisi di pikiran clara,dimana elvin yang memeluk nya saat clara kedinginan,namun sepertinya hal itu tidak akan terulang kembali bahkan tidak akan pernah.

"itukan clara" batin elvin

Elvin yang melihat itu sebenernya ingin sekali mengajak clara pulang bareng apalagi disaat kondisi seperti sekarang hujan lebat,suara gemuruh yang tak henti hentinya bersuara namun niat nya kalah dengan ego yang sudah berjanji untuk menjauhi clara.

"itu kan elvin,plissss untuk kali ini aja el lo bantuin gue,gue takut el gue takutt" batin clara

Namun sepertinya sesuatu yang di harapkan clara tidak akan terwujud,elvin langsung berlenggang pergi dari gedung sekolah dan meninggalkan clara seorang diri.

"ternyata lo bener bener jauhin gue el,gue minta maaf udah buat lo kecewa" gumam clara

.

.

.

Voment!!!🤠🤠🤠

Thank you