Kamu dan Kata([End]

Prolog

Semua cerita terdapat prolog bukan? Dan prolog ku ku persembahkan dengan isi puisi yang sederhana. Seperti perasaan ku kepadamu, sangat sederhana dan tidak mungkin hilang. Karena saat ini, separuh perasaan ku sudah menjadi milikmu.

Kamu, si pemilik senyum manis.

***

Ketika senyummu terlihat sangat manis

-Retta Rinjani

Ada sebuah sajak kupersembahkan kepada kamu, tuan pemilik senyum manis

Kamu?
Apakah kamu bisa ku simpulkan.
Dari awal pertemuan kita..
Dari senyum manismu itu..
Dari aku yang tak sengaja melihat senyum mu itu.
Dan muncul keinginan..

Bisakah aku memiliki mu? Awalnya sebagai pelarian, dan akhirnya. Kau benar benar membuat aku jatuh cinta.

***

"Lah? Lo putus sama pacar LDR an lo itu?"

Tanya Kanya kepadaku, salah satu sahabat ku sejak smp sampai SMA ini. Aku hanya menganggukan kepala sambil mengiyakan pertanyaan nya.

"Ya begitulah, ga ada yang tau kan akhir sebuah hubungan." Aku menjawabnya dengan sedikit rasa sesak, ditangan ku pun terdapat buku yang berisi sajak tentang mantan ku itu.

"Lah lo si terlalu baperan jadi cewe. Ditinggalin sakit kan?" Ucapnya dengan enteng, siapa lagi kalo bukan Arga sahabat cowokku.

"Goblo* kalian semua, agh kalian pikir gue mau gitu kek gini, ga lah. Siapa sih yang ga sakit pas lu diputusin atau ditinggal pas sayang-sayang nya?" Ucapku sedikit kesal kepada mereka.

"Lah dia mulai lagi kuy pergi kekantin." Ucap Kanya yang meninggal kan ku bersama Arga ke kantin. Aku hanya diam dan melanjutkan menulis sajak ku ini.

***

Sudah setengah hari aku didalam kelas. Tidak makan atau pun minum ke kantin. Ayolah, siapa yang berselera setelah hatinya patah? Ada ya orang yang abis putus langsung goodmood gitu. Kecuali memang dia tidak punya perasaan atau aku si yang terlalu bawa perasaan? Yaudahlah

Dan setelah merasa bosan dikelas, aku keluar menyusul kumpulan temanku yang duduk di teras kelas.

Adek kelas banyak yang melewati muka kelas ku, oh iya aku sedang menginjak kelas 11 IPA jadi aku punya kakel dan adkel, singkat cerita karena aku sedang berpatah hati dan sedang ingin merayakan kegilaan ku dan terpenting kegabutan menyerang ku.

Aku langsung spontan bilang ke adek kelas yang lewat kelas ku ini dengan kalimat :

"Hei de, mundur dikit dong. Gantengnya kelewatan." Ucapku menggombali adek kelas yang lewat itu.

Mereka hanya tersenyum dan melihat kearah ku malu malu kucing. Aku kan gemoy melihatnya. Dan kurasa seperti nya ini menyenangkan. Dan beberapa lama netra ku terfokus ke satu orang

Orang itu menghentikan fokusku terhadap dua Adek kelas tadi. Perawakannya tinggi, matanya sipit dan ya senyumnya sangat manis. Tapi tatapan matanya kosong dan kelihatannya sosok yang dingin. Deg fokus ku terhenti

Dia dan temannya lewat dimuka kelasku dengan tersenyum, dan pakai peci. Aneh dan unik dan juga atensi ku terhenti sampai aku melihat senyum itu. Iya senyum itu benar benar ada, senyum termanis yang ada di semesta ini.

Aku pun langsung spontan lagi mengucapkan

"Hei kamu! siapa? Senyumnya manis banget...." Ucapku nada meninggi, hampir tak tau malu oh tidak urat Maluku sudah putus mungkin . Waktu itu adalah hal terlucu yang pernah ada

Dan dia hanya tersenyum sambil mengobrol ke teman disebelahnya. Mungkin tidak sedikit pun mengubris kata kataku. Teman temanku hanya tertawa melihat tingkah konyol ku itu dan terlintas di benakku.

Aku harus memiliki nya semesta!

Itulah yang terjadi antara pertemuan aku dan dia. Sederhana tapi sangat manis untuk dikenang.

Oh iyaa.. Kebiasaan ku setelah putus adalah mencari gebetan baru. Dan ya setelah putus aku sudah dekat dengan 5 cowo. Dan ingin menambah adkel ini sebagai list utama ku.

Singkat cerita , ini adalah Kisah ku yang mengejar nya. Kisah awal Oktober yang ku kira akan menyenangkan.

Ku kira ....

Dan kalian tau? Aku menemukan cold boy seperti diwatpad watpad kebanyakan ea ngakak ndiri ngeliat tulisannya yg ancur parah owkwk

Happy reading pembaca baru ku
Semoga kalian suka dengan cerita ini
Meski pertemuan nya rada absurd

Tapi kisah ini akan menjadi kisah cinta yang
Sangat menarik , mungkin.