New house?

7 2 0
                                    

Author POV

Hari ini hari yang sangat melelahkan untuk hana dan sehun.

Mereka bahkan tidak sempat untuk makan malam, karena tamu undangan yang sangat banyak, dan itu semua adalah tamu nya sehun dan keluarga. Karena sehun adalah seorang CEO jadi ia mengundang seluruh karyawan dan rekan kerjanya untuk menghadiri acara pesta pernikahannya dengan hana.

Hana?

Karena ia masih sekolah jadi pernikahan ini hanya teman satu genk nya saja yang tau.

Di tambah beberapa kerabat dan rekan kerja ayahnya yang cukup banyak.

~~~~~

Sekarang mereka sedang berada di dalam mobil milik sehun, karena orangtua sehun bilang

"Mulai sekarang kalian akan tinggal bersama sebagai sepasang suami-istri. Ini mobil pemberian kami untuk kalian. Dan sekarang kalian akan tinggal di rumah yang sudah sehun beli jauh-jauh hari untuk ini."

Sehun beli rumah?, untuk apa? Tinggal di rumah saja apa tidak cukup?-batin hana


Setelah lama menempuh jalan, sekarang mereka sudah sampai di dalam mansion besar milik sehun.

Ya, milik sehun

Karena ia yang membelinya.

"Ayo tuan biar saya bantu"-ujar salah satu maid yang ada di rumah sehun.

Setelah di bantu oleh para maid membawa barang-barang mereka kini mereka mulai masuk ke dalam.

Dan terdapat beberapa maid sedang berbaria di samping kanan-kiri mereka untuk menyambut mereka, terutama menyambut sang tuan rumah ooh sehun

Hana yang melihat rumah besar ini hanya diam dan berfikir bahwa

Rumah sebesar ini? Dan hanya aku dan dia yang di sini. Benar-benar sudah gila.

Batinnya.

Walaupun ada beberapa maid yang ada di sini tapi mereka tidak tinggal bersama dalam satu rumah, jadi para maid tinggal di rumah satu lagi yang berlokasi di belakang rumah sehun. Jika ada apa-apa para maid hanya tinggal jalan. Karena memang jaraknya sangat dekat, seperti tetangga.



"Di mana kamar gue?" Ucap hana, lalu sehun pun menoleh

"Di atas, pintu berwarna coklat kayu. Kamu duluan saja aku ada urusan sebentar" -ucap sehun lalu pergi

Hana hanya mengangguk patuh.

Cklekk

Kamar bernuasa kayu itu pun terbuka dan menampilkan beberapa interior yang sangat mewah nan megah.

"Huhh, capek gue" ucap hana pada diri sendiri, lalu berbaring di atas kasur berukuran king size

Tok tok tok

"Nona bolehkah saya masuk?" Ujar salah satu maid yang ada di rumah itu

"Masuk saja" -hana

Maid itu lalu masuk dan membawa barang-barang milik hana

"Yaampun aku lupa barang-barangku" ucap hana sopan kepada maid tersebut

Lalu hana berlari ke pintu dan mengambil barang-barangnya

"Tidak apa-apa nona, saya saja yang membereskan baju-baju nona, nona istirahat saja" ucap maid tersebut

"Ah, gapapa" -hana

Setelah hana menata barang-barangnya sang maid pun berkata

"Nona, jika ada sesuatu panggil saja aku, nanti aku datang" katanya

"Hmm"ucap hana sambil tersenyum

"Tunggu-" ucap hana setelah maid itu akan keluar dari kamarnya

Maid itu menoleh

"Siapa namamu?"

"Panggil saja aku park ahjumma" kata maid tersebut

"Baiklah"




Lalu hana kembali berbaring dan menutup mata.











~~~~~~

Sinar matahari pagi mulai masuk ke dalam kamar hana. Gadis cantik itu kini tengah mengerjapkan matanya.

"Huamm~~~" hana menguap

Tak lama ia pun bangun

Hana POV

Gue bangun trus gue inget-inget lagi ini bukan di kamar gue tapi ini kamar gue di rumah sehun

Akhirnya gue inget kalo gue udah jadi istrinya seorang ooh- ah udahlah

Karena gue masih agak ngantuk akhirnya gue duduk di tepi ranjang

Eh tunggu

Kok ada suara orang mandi?

Gua menajamkan indra pendengaran gue

Dan

Yap! Betulll itu suara shower

Di dalam ada siapa? Eh tapi, gamungkin kan gue sekamar ama sehun?





Gak lama pintu kebuka semakin bikin gue takut

Kalo itu bukan manusia gimana?

Gue siap-siap ambil remote AC yang ada di atas nakas

Dan



















Cklekk


























Voment!


Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 03, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Change | osh ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang