Mark yang dipandang aneh oleh kesembilan Kakak laki-lakinya di dalam van itu hanya melemparkan cengirannya. Taeyong yang melihat reaksi Adik tidak sedarahnya itu hanya melemparkan tatapan sinis. Mood-nya tiba-tiba saja mendadak berubah karena Mark. Cowok itu melepas earphone lalu mematikan ponselnya tanpa niat.

Mark memberikan ponselnya pada Jaehyun yang memasang tampang bingung.

"Hyung, kan, paling cakeup, nih, diantara kita semua. Pasti pilihan, Hyung, gak pernah salah. So, i wanna ask you, Hyung! Cantik, kaga?"

"Gue juga ganteng, kali!" cerocos Johnny tak terima.

Tak hanya Jaehyun yang kini menatap serius layar ponsel milik Mark, tetapi Taeil, Yuta, Johnny, Doyoung, Jungwoo, Winwin dan Haechan terkecuali Taeyong yang duduk di samping, depan dan belakangnya ikut tertarik dengan apa yang ada di ponsel Mark.

"Siapa, nih? Boleh juga." komentar Doyoung.

"Kalau dilihat-lihat, sih, cocokan jadi Noona lo, Mark." sahut Winwin.

Haechan ikut mengangguk mengiyakan. "Cakep, kok."

"NO! Umur kita samaan." kata Mark mengoreksi perkataan Kakak-kakaknya yang salah.

"Yang mana yang samaan? Yang kanan atau yang kiri?" tanya Taeil.

"Menurut gue dua-duanya cakep, sih. Tapi cakepan yang kiri, gak, sih?" tanya Jaehyun mengarah ke yang lain.

"Sama, gue juga lebih tertarik yang kiri, sih." kata Doyoung.

"Gue nanya yang kanan!" kata Mark dengan tatapan tegas.

Lagi, secara bergantian, laki-laki di dalam mobil itu menatap dengan jelas foto dua orang perempuan yang dua-duanya tampak sangat manis. Akan tetapi karena Mark merasa tak ada yang beres, cowok itu menarik ponselnya kembali dan menatap sinis satu persatu Kakak laki-lakinya itu.

"Punya, gue! Kaga ada yang boleh ambil!" katanya memperingati.

Jaehyun tersenyum dengan sebelah bibir terangkat. "Itu siapa, sih, emang? Lo dapat fotonya darimana? Lo lagi deketin cewek?"

Mendengar pertanyaan Jaehyun, Mark jadi senyum-senyum sendiri yang malah membuat laki-laki tampan yang lain, bergidik ngeri ke arah cowok itu.

"Mereka ini salah satu penggemar, kita! Selalu ikut di tiap konser kita, fansite juga, apapun itu. Masa lo semua gak pernah ngelihat?" tanya Mark.

Terkecuali Taeyong, lagi, mereka saling memandang dengan tatapan bertanya.

"Gue emang kayak ngerasa gak asing sama cewek yang di kiri, tadi." sahut Yuta.

"Namanya siapa?" tanya Taeil to the point.

"Yang kiri Lia, kalau yang kanan Anastasia." jawab Mark jujur.

"Hafal, banget, dong." sindir Johnny lalu setelahnya, cowok itu tertawa pelan.

Mark hanya diam sambil menatap Hyung-nya itu dengan tatapan mematikan. Meskipun begitu, Johnny sepertinya tak merasa takut.

"Tapi yang kiri, gue kayak pernah lihat. Tapi bukan di salah satu acara kita," kata Jaehyun tiba-tiba setelah keadaan mulai menghening.

Jelas saja perkataan Jaehyun tersebut, memancing rasa keingintahuan yang lain. Dan mereka sepertinya juga tertarik dengan pembahasan yang awalnya dimulai oleh Mark. Jaehyun tampak memasang tampang berpikir. Ia yakin pernah melihat dengan jelas salah satu dari kedua perempuan yang fotonya diperlihatkan Mark tadi. Tapi, kenapa ia sulit mengingatnya?

Hingga..

"Mark, gue lihat foto dua cewek di hp lo tadi," kata Jaehyun tiba-tiba.

Mark yang bingung langsung memberikan ponselnya pada Jaehyun. Semua orang di van itu menatap ke arah Jaehyun--berharap rasa penasaran mereka terjawab, terkecuali Taeyong yang memang sejak tadi tak perduli dengan kondisi yang ada di depan ataupun di sampingnya. Cowok itu masih memejamkan matanya tanpa enggan bergabung.

Terjebak - Taeyong ✔Donde viven las historias. Descúbrelo ahora