modus

obatin hati

yuk gengs vote comment and gawl

🙊🙈🙉

"belajar bego, main hp mulu"

Yaya mendengus kesal. "sbm susah ege" kata Yuta.

Iya, Yaya gak dapet SNMPTN dia tetep kekeuh memilih akuntansi dan manajemen, walaupun nilai Yaya rata-rata 9 tapi dia tetep kepental. Berbeda dengan Jaemin, dia memilih fib dikampus Yuta dan diterima.

"nanti sih bang, sbm masih lama" kata Yaya enteng.

"dibilangin ngeyel banget bocah" Yuta kemudian menyentil dahi Yaya.

Yaya merubah posisi tidurannya memunggungi Yuta. Yaya mah santuy aja walaupun gak keterima SNMPTN. berbeda dengan Jaemin yang merasa bersalah banget sama Yaya, karena ngerasa meninggalkan Yaya. Bahkan setiap hari Jaemin ngechat Yaya nanya mau dibeliin apa, sampai-sampai Yaya harus mute notif darinya.

Yaya lagi ngescroll shopee tiba-tiba ada notifikasi dari Doyoung. Dia langsung senyum.

Doyoung
gue di dpn

lhaa kok tiba-tiba anjir??

Yaya langsung lompat menuju jendela. Matanya melebar saat melihat mobil Doyoung terparkir didepan pagar rumahnya.

ANJIR WOY AAAAAAA

Yaya berlari keluar kamar sampai sebuah suara mengintrupsi.

"mau kemana lo?" Tanya Yuta masih tiduran dikasur Yaya.

"kepo" jawab Yaya berlalu pergi meninggalkan kamarnya. Dia berlari ke luar rumah menuju mobil Doyoung.

Tanpa izin dengan pemiliknya, Yaya langsung membuka pintu mobil Doyoung dan duduk dikursi depan.

"hai sayang"

Doyoung menatap Yaya datar, Yaya tersenyum manis.

"tumben ih kesini tiba-tiba, ada apa gerangan wahai jodohku?" lanjutnya membuat Doyoung terkekeh.

Nah gitu dong makin sayang gue.

Doyoung gak menjawab, dia beralih mengambil kantung plastik dari kursi belakang lalu memberikannya ke Yaya.

Yaya menatap kantung plastik bertuliskan alfamart itu dengan bingung.

"apa ini?"

"liat aja" kata Doyoung. Yaya menurut kemudian membuka kantung plastik itu, isinya hampir sama seperti yang Doyoung berikan ke Yaya tempo hari, saat Yaya tau Jaehyun sudah jadian.

Yaya menatap Doyoung bingung. "kakak emang niat bikin aku diabetes ya?"

Doyoung menggaruk tengkuknya, "bukan gitu, itu buat obatin hati lo"

"Obatin hati aku? emangnya aku kenapa?"

"lo gak sedih?" Yaya berpikir sejenak. Kemudian tertawa.

"gak lah kak, ya ampun santuy aku mah, masih ada jalan lain" kata Yaya mantap.

"tapi makasih loh kak, aku seneng banget tandanya kakak perhatian sama aku" Yaya tersenyum manis. Anehnya, Doyoung seakan gak mau kehilangan senyuman itu.

"lo beneran gak sedih?" Tanya Doyoung lagi memastikan.

Yaya menggeleng, "nggak kok, emangnya kenapa sih beb? hm?"

"yaaaaaaa mungkin aja gue bisa obatin hati lo, kalo lo sedih" kata Doyoung kemudian membuang muka, menggaruk lehernya yang gak gatal.

Yaya loading.

maksudnya apa ini si ganteng?

Tiba-tiba Yaya mendapat pencerahan, setelah tau maksud dari perkataan Doyoung, matanya terbuka sempurna, pipinya  terasa panas.

"Kak aku sedih!" Ucap Yaya tiba-tiba. Doyoung menoleh bingung.

"tadi katanya nggak"

"Tadi aku bohong. Aku sedih banget nih huhuhuuuuu" Yaya berpura-pura menangis.

Doyoung berdecak, "bohong lo"

"nggak aku sedih beneran!" Yaya mulai menangis tersedu-sedu dengan alaynya.

"bohong"

"nggak ih!"

"bohong"

"nggak!"

"bohong"

"NGGAK!"

"yaudah sini!"

dengan sangat cepat Yaya langsung memajukan tubuhnya memeluk tubuh Doyoung. Doyoung pun membalas pelukan Yaya. Menaruh kepalanya diatas kepala Yaya, tangannya terulur untuk mengelus rambut Yaya teratur.

Keheningan menyelimuti mereka, gak ada yang mengeluarkan suara.

"kak.."

"hm?"

ham hm ham hm...

"ini suara jantung aku atau kak Doyoung sih? kenceng banget".

Doyoung tersenyum tapi Yaya gak tau diam-diam telinga cowok itu berubah warna, "menurut lo siapa?"

"kak Doyoung ya?"

Setelahnya Doyoung mengelus rambut Yaya yang sukses membuat cewek itu speechless, "iya kayaknya... hahaha... lucu ya? dengerin aja Ya gapapa"

Yaya gak bisa menyembunyikan rasa bahagianya, dia mempererat pelukannya, menenggelamkan kepalanya di dada Doyoung.

🙈🙊🙉

sadly or maybe happy to say that cerita ini beberapa chap lagi tamat ihiy

beberapa i mean more than 5 chaps :) wkwkwk jfyi