Hai pelangiku yang hilang,
Bagaimana kabarmu? Baik baik saja?
Tak usah khawatir tentangku,
Yang pasti diriku tak bisa tanpamu,
Cepatlah kembali,
Jangan biarkan diriku di derasi rintik rintik kerinduan, Jangan biarkan kegelisahan ini menyelimuti, dan...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Aku selalu memperjuangkan Romansa kita, tapi kau mengabaikan. Aku memberi cinta, tapi kau memberi luka. Dan bodohnya diriku yang tetap untuk bersama mu. Walau deras luka selalu menerjang kepadaku. Wahai sang pencipta semesta, Aku ingin jika dikehidupan selanjutnya, jangan buat diriku mengenal dirinya yang membuat tetesan air mata ini terjatuh sia sia. -kel.
