My Paradise » Kim Taehyung ☑

epilog; My Paradise❤

❤❤❤

Beberapa tahun kemudian..

Seorang lelaki itu tersentak saat merasa ada beban yang tiba tiba menimpanya dari belakang.

"Astaga!"

"Hehe, Ayah?-selamat pagi!"

Kim Taehyung, tersenyum hangat dan badannya pun berputar seiring dengan alat bantu itu dirubah posisinya oleh putri kesayangannya itu.

Kim Kyra.

"Selamat pagi juga, sayang. Anak Ayah sudah bangun, hm?"

Gadis cantik itu pun tersenyum lembut saat maniknya bersitatap dengan manik tajam Ayahnya.

"Sudah, hehe-dari tadi sih sebenernya! Uh? Bunda kemana, yah?"

"Sini, ayah mau kecup kening kamu dulu nak," ucapnya sendu.

Si gadis cantik pun menurut dan mulai mensejajarkan tubuhnya dengan tubuh si ayah yang tengah terduduk dikursi roda itu.

Cup!

Satu ciuman kasih sayang dari seorang Ayah pun begitu terasa di kening Kyra.

"Mau berangkat sekarang?"

"Hum!" pekiknya.

"Nak-dengarkan Ayah,"

Kyra mengangguk dan mulai duduk dikarpet bulu dan mendongak menatap wajah ayahnya itu semangat.

Taehyung dibuat terkekeh dengan tingkah gemas anaknya ini.

"Ayah bangga sekali sama kamu, sayang. Rasanya seperti baru kemarin kamu dilahirkan kedunia ini-dan lihatlah sekarang, Putri kecil ayah ini sekarang sudah tumbuh jadi gadis yang cantik dan menggemaskan!"

Tangan berurat itu mengusap pipi gembil putrinya sayang. Sang empu hanya bisa terkekeh disana.

"Di usia kamu yang ketujuh belas ini-Ayah hanya bisa berharap, jadilah perempuan hebat yang membuat semua orang bangga, ya? Berpikir dewasa, cerdas dan disiplin dalam bersekolah. Ayah yakin sekali-kamu bisa buat Ayah dan Bunda bangga, nak."

Tangan putih itu bergantian mengusap jari jari berurat-seraya berucap.

"Ayah jangan khawatirkan Kyra, Kyra juga saat ini sedang berusaha untuk menjadi anak yang berbakti pada Ayah dan Bunda, disiplin dan cerdas seperti apa kata ayah tadi-karena aku ingin-cita citaku yang menjadi seorang perempuan hebat itu tercapai, hebat, tangguh dan cerdas! Seperti ayah dan Bunda! Hm?"

Taehyung hanya bisa mengangguk atas penuturan anak semata wayangnya itu.

"Ayah disini hanya bisa berdoa demi kebaikan putri kesayangan ayah ini, makanya-kamu sekolah yang rajin ya? sudha mau kelas tiga SMA, harus yang banyak raih prestasi, agar kelak bisa jadi orang berguna bagi bangsa dan negara, oke?"

"Oke Ayah siap! Hehe-eum, t-tapi ayah-"

Taehyung menukikkan satu alisnya disana.

"Ada apa sayang? Ayo cerita sini sama Ayah,"

Kyra bingung, dalam hatinya bergemuruh ria.

"Eum-"

"K-kemarin, t-temanku yang bernama Y-yeonjun i-itu bil-"

"Lho? Sayang sudah bangun?"

"Eoh? Bunda? Bunda dari mana aja? Kok dari tadi ngga ada?"

"Abis dari belakang, abis kasih makanan ke Yeontan, kasian dia belum sarapan!" ucap Hyera sambil terkekeh.