Markhyuck Side Part 5

Start from the beginning
                                        

💔💔











































Mark masih menunggu Donghyuck sadar, namja itu menelungkupkan wajahnya pada sisi samping tempat tidur Donghyuck. Wajahnya terlihat lelah dengan lingkar hitam yang mengelilingi matanya. Tentu saja, ini sudah hari ke empat dan sampai sekarang Donghyuck masih belum sadar dari pingsannya. Mark sudah menanyakan hal tersebut pada dokter yang menangani Donghyuck, tapi dokter tersebut juga tidak bisa menjelaskan apa yang terjadi.

Menurut pemeriksaan, tidak ada masalah apapun yang terjadi pada tubuh Donghyuck. Bahkan efek dari suntikan hormon waktu itu memberikan reaksi positif. Terlihat dari perut Donghyuck yang semakin hari semakin membuncit. Seharusnya perut Donghyuck sudah mulai mengempis, namun karena Donghyuck menyuntikkan dua botol sekaligus maka sampai sekarang perut Donghyuck masih terus membesar.

Mark dan tim dokter pun terpaksa melepaskan pakaian Donghyuck karena takut mengganggu pernapasan Donghyuck dan membuat ia merasa sesak. Kini tubuh Donghyuck hanya dilapisi oleh sebuah selimut tebal guna menjaga kehangatan tubuhnya.

Tapi menurut Mark, lebih baik jika Hyucknya tidak sadarkan diri sampai efek dari suntikan itu hilang atau sampai perutnya kembali mengempis seperti sedia kala. Karena jika Donghyuck sadar dalam waktu dekat ini, dapat dipastikan Donghyuck akan merasakan kesakitan yang berlipat ganda dibandingkan dengan rasa sakit yang biasa ia rasakan.
Membuncit seperti biasa saja sudah membuat Donghyuck kesulitan menahan rasa sakitnya, Mark tidak bisa membayangkan jika Donghyuck merasakan sakit sekarang ini.

Mark yang masih menelungkupkan kepalanya tidak menyadari Karry masuk ke dalam ruang rawat kelas VIP itu. Namja itu tersentak ketika pundaknya ditepuk oleh Karry.

"Mark, makanlah dulu. Kau belum makan dari tadi malam, kan? Ini sudah siang, kau bisa sakit kalau begini terus, Mark," ucap Karry mencoba menasihati Mark.

"Nanti saja Karry-ya, aku belum lapar. Lagipula kalau aku turun ke cafetaria, nanti tidak ada yang menjaga Donghyuck disini. Aku takut dia terbangun nanti," sahut Mark tanpa melepaskan pandangannya dari Donghyuck

"Ck aku bisa menggantikanmu menjaga Donghyuck. Kau tenang saja," ucap Karry mulai kesal dengan kekeraskepalaan Mark.

"Sudahlah Karry, aku tidak ingin merepotkanmu lagi. Selama ini kau sudah banyak membantuku, nanti kalau aku merasa lapar, aku akan turun membeli makanan. Lagipula Donghyuck juga belum makan, bahkan ia belum makan sejak empat hari yang lalu. Jika kau bertanya aku lapar atau tidak, aku rasa Donghyuck jauh lebih lapar dariku."

"Ck, hyung, Donghyuck mendapatkan asupan gizi dari infus dan makanan yang ditransfer ke tubuhnya. Lalu kau? Kau mau diinfus juga? Lalu saat Donghyuck bangun nanti ia akan semakin kecewa melihatmu yang tidak bisa menjaga dirimu sendiri. Bagaimana kau bisa menjaga Donghyuck, jika menjaga kesehatanmu saja kau tidak bisa!" Decak Karry kesal.

"Sudahlah kalau memang kau tidak mau meninggalkan Donghyuck, biar aku yang turun ke bawah dan membelikanmu makanan," ucap Karry akhirnya setelah beberapa saat menunggu respon dari Mark yang ternyata tidak berniat beranjak dari posisinya.

Masih diliputi rasa kesal, Karry beranjak keluar dari kamar rawat tersebut. Baru saja tangannya hendak menekan tombol untuk membuka pintu, suara Mark membuatnya berhenti di tempatnya.

"Karry .... Gomawo," ucap Mark tulus sekalipun namja itu mengucapkannya sambil terus memandang Donghyuck yang masih begitu pulas.

"Hah... Mark, biarpun kau sangat keras kepala, tapi aku sudah menganggapmu seperti hyung -ku sendiri. Kalian semua seperti keluarga -ku sendiri, maka dari itu aku tidak ingin melihat satu per satu keluarga -ku jatuh sakit. Cukup Donghyuck yang sekarang terbaring tak berdaya seperti ini," ucap Karry kemudian ia segera keluar dari kamar rawat Donghyuck dan sesuai ucapannya tadi, ia akan membelikan makanan untuk Mark.


TMI :

• Mark dan Karry Seumuran disini meskipun di Real life memang iya haha, terus Karry memanggil Mark dengan sebutan Hyung kareja memang Mark lebih tua 1 bulan dari dia Gak seperti Renjun, Jeno, Donghyuck, Jaemin yang seumuran dan lebih muda setahun dari Karry dan Mark tapi Donghyuck sama Jaemin ogah manggil Renjun sama Jeno Hyung😅

• Jujur aku merasa seperti nya kalian kurang nyaman membaca ff ini, mungkin karena tanda baca nya atau diksinya yang masih kurang, tapi saya juga udah selalu berusaha ngembangkan penulisan saya supaya bisa menjadi asupan terbaik kalian ketika membaca ff ini👍🏻




























































To Be Continued...

With Our Love 💕

Aileenpark94
&
LetMeRest25213

3 IN 1 : PREGXPERIMENT [Nomin + Wangjun + Markhyuck]Where stories live. Discover now