Dua

7K 523 98
                                    

Maaf buat kalian yg suka bahasa baku. Aku putusin buat lanjutin book ini pake bahasa seperti sebelumnya. Trims.

_________________________________________

"Gitu aja terus!"

"Jangan marah dong yang. Aku cuma khilaf kok."

"Khilaf kok berkali-kali. Pacaran aja sama anjing!"

Jongin yang baru saja memasuki gedung sekolahnya menghentikan langkahnya, mata bulatnya menatap penasaran pada pasangan yang tengah bertengkar di ujung tangga. Keningnya mulai berkerut, Jongin tentu saja mengenal pasangan dengan perbedaan tinggi yang kontras itu.

Byun Baekhyun dan Park Chanyeol.

"Kok kamu jadi kasar sih?!" Chanyeol menautkan kedua alisnya tak suka.

"Lo yang bikin gue kasar ya bangsat! Dasar buaya!"

"Dih ngegas. Gue putusin baru tau rasa lo!"

Jongin memicing, emosinya ikut tersulut melihat sang sahabat yang baru saja mundur selangkah karena dorongan Chanyeol pada bahunya. "Caplang sialan." Desis Jongin.

"Persetan! Gue juga gak sudi pacaran lagi sama lo!" Pekik Baekhyun.

Chanyeol nyaris saja melakukan kekerasan jika saja Jongin tak mendorong bahunya kasar. Lelaki jangkung itu menatap terkejut pada Jongin. Ingin membalas, namun ia tau jika setelahnya dipastikan ia akan berurusan dengan Sehun. Sialan. Kenapa harus pacar sahabat Chanyeol yang muncul.

"Lo laki ya bangsat! Posisi lo juga gak pantes buat nyakitin Baekhyun!"

Chanyeol membuang muka dan menghembuskan nafasnya kasar. Ia juga merasa menjadi lelaki yang kasar semenjak jiwa playboynya meronta keluar. Tetapi ia tak mau mengakui, ia hanya mau Baekhyun tetap bersamanya dan membiarkannya bermain dengan orang lain. Egois? Memang.

"Baek..." Chanyeol berusaha meraih Baekhyun sebelum lelaki mungil itu menepis tangannya.

"Gue gak mau berurusan sama lo lagi. Muak gue!"

"Gue cuma main-main aja sama mereka. Hati gue cuma buat lo doang." Chanyeol mencoba membujuk.

"Basi!"

Sudah cukup Jongin melihat drama di pagi hari. Dengan tangan terkepal dan perasaan dongkol, Jongin melayangkan kepalan tangannya ke arah sisi kiri wajah Chanyeol hingga membuat lelaki jangkung itu oleng.

Baekhyun memekik, mata sipitnya membulat terkejut dan reflek menarik Jongin mundur.

"Kalo lo belum bisa jadi cowok yang setia, jangan berani-berani buat deketin sahabat gua ya!"

Jongin memandang sinis pada Chanyeol yang meringis memegangi pipinya, dalam hati Jongin bersyukur tak banyak siswa siswi atau guru yang lewat; karena masih terlalu pagi. Setelahnya Jongin melengos sambil menarik tangan Baekhyun menjauh dari sana menuju kelas keduanya.

"Thanks ya Jong." Baekhyun mengulum senyumnya seraya mengeratkan genggaman tangannya pada Jongin.

"Santuy." Balas Jongin singkat dengan senyumnya yang mengembang.

Harus seperti itukah sahabat?

Tentu saja iya untuk Jongin.

****

"Ngapa lo?!"

Sehun baru saja memasuki kelasnya, menatap geli pada Chanyeol yang memberengut dengan tulang pipinya yang sedikit lebam. Sehun tertawa mengejek sebelum melempar tasnya ke atas meja dan duduk di bangkunya yang berada tepat di belakang Chanyeol.

Crazy Relationship [Hunkai]Where stories live. Discover now