Akad

300 4 0
                                    

Oleh: Imam P. Ranggis


Aku ketakutan semalam.


Berbaring memikirkan hal-hal yang akan terjadi di masa depan. Aku memikirkan pernikahan.


Aku tidak takut jika nanti aku tidak menikah. 

Yang aku takut adalah aku tidak sanggup mengucapkan Janji pernikahan. 

Aku tidak sanggup berbohong kepada diriku sendiri.

Aku takut jika spontan aku menangis, dihadapan calon mertuaku nanti.


Bahwa, aku tidak mencintai anak perempuannya.

Karena yang aku paham adalah, 

cintaku,


ya kamu.

Tetesan Tinta MerahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang