Yayyyyy! semua mengandug moment Changlix
tapi aku minta maaf banget chapter ini dikit lagi gak ada ide:(
maybe next time akan bisa lebih panjang lagi chapternya :)
semoga suka
di sini bakal aku ceritain gimana awal mereka bisa jadian
tapi tetap di tunggu ya vote and comment nya :)
ok happy reading😉
"duh gimana sih ini" ucap Seungmin dengan nada bingung
"ya lagian lo, kok bisa begitu" kata Felix
"kan gue gak sengaja Lix"
"emang awalnya kenapa sih?" tanya Jisung yang masih penasaran dengan apa yang sedang terjadi
"jadi tadi tuh gue gak sengaja lagi main bola, terus tiba-tiba dia lewat eh pas banget bola yang gue lempar itu kena muka dia, terus hidung dia berdarah, gue sempet kontak mata sama dia tapi habis itu gue lari karna mukanya bikin gue takut"
"tapi gak tahu siapa orangnya?"
"tahu karna gue sempet liat nametag dia"
"siapa?"
"apanya? orang nya?"
"iya siapa orangnya namanya?"
"Changbin, Seo Changbin"
"itu mah gue kenal, dah tenang tar gue yang urus tenang aja" ucap Felix sambill menepuk pundak Seungmin pelan
"tapi sama aja Lix" ucap Seungmin sambil memasang muka masam
"iya udah tenang aja tar gue yang urus, ok?"
saat istirahat
"SEO CHANGBIN!"
Changbin yang merasa ada yang meneriaki namanya langsung melirik ke arah suara itu berasal
"kenapa?" jawab Changbin sambil memasang muka bingung
"ikut gue cepetan!" balas Felix serius
Changbin yang merasa jika hal yang akan dibicarakan oleh Felix sangat penting ia lebih memilih untuk mengikuti pria itu
at rooftop
"kenapa Lix?"
"lo kenapa bikin sahabat gue takut?"
"siapa?"
"Seungmin, Kim Seungmin"
"oh orang yang ngenain bola ke muka gue?"
"iya"
"gak kok gue gak ngapa-ngapain dia"
"katanya lo ngeliatin dia sampe dia takut terus lari"
"gak ya ampun, gue uma ngeliatin dia biasa aja kok"
"jadi gue itu ngeliatin dia karna mau manggil dia dan cuma mau bilang kalau lain kali main bolanya hati-hati biar gak kena orang lain lagi, gitu loh"
"oalah, kirain lo mau ngomelin temen gue"
"gak kok tenang aja"
setelah itu keheningan tercipta beberapa saat
"Lix"
"kenapa?"
"lo kalau marah marah bikin gue gemes deh"
"gila lo gue laki-laki kali"
"mana ada laki-laki manis sama bikin gemes gini"
"bodo lah terserah mulut lo aja"'
"tapi serius lo itu bikin gue gemes"
"maksud ya kadang lo"
"terserah lo deh"
"lagian nih ya kenapa kok lo bisa satu angkatan sama gue sih bukannya harusnya lo itu lebih tua dari gue ya?"
"ya emang gue lebih tua dari lo, lonya aja yang gak pernah mau manggil gue kakak"
"lagian tadi lo tanya gue kenapa gue bisa satu angkatan sama lo?, ya jawabannya cuma satu karna gue gak mau buru-buru lulus dan jadi jarang ketemu sama lo"
"karna kalau gue buru-buru lulus gue pasti bakal lebih sibuk dan jarang ketemu sama lo" lanjut Changbin
"berhubung keadaannya lagi baik, Lo mau gak jadi pacar gue?"
"apaan sih maksud banget deh lo gak nyambng kali"
"gue serius"
Felix ngerasa kalau kali ini keadaan yang benar-benar serius akhirya ia bertanya kembali
"lo serius"
"ngapain gue bercanda dalam hal ini, apalagi itu sama lo"
"tapi Bin, gue gak suka sama lo"
"gak apa-apa kita jalanin aja dulu dan gue akan bantu lo untuk suka sama gue, gimana? gue butuh kepastian Lix"
"ya Gue Mau, tapi bantu gue untuk bukan hanya sekedar suka sama lo tapi bantu gue untuk cinta sama lo"
Changbin yang mendengar jawaban dari Felix langsung tersenyum dan memeluk pria di sampingnya itu
"Makasih Lix, gue akan bantu lo, karna gue sayang, bukan tapi gue cinta sama lo"
Huahhhhhh
gak nyangka aku masih bisa update ini sedangkan otak dah gak da ide sama sekali
btw done ya say ratanaaprilia
ya semoga aja sih ada yang suka
ya kalau gak ada yang suka ya gapapa deh
maaf banget ya guys aku lama bangetttt up nya
ok makasih yang dah baca
di tunggu vote + comment nya ya
Sama satu lagi aku mau nanya ada yang masih/suka sama PanWink?
makasih semua
see you next chapter
bye:)
YOU ARE READING
𝙙𝙖𝙨 𝙂𝙚𝙝𝙚𝙞𝙢𝙣𝙞𝙨 (ꜱᴇᴄʀᴇᴛ) - 𝗦𝗲𝘂𝗻𝗴𝗷𝗶𝗻
FanfictionGak ada deskripsi karna aku gak pintar buat Deskripsi warning ini cerita BXB kalau gak suka gak apa apa kok Thank you
