Part 21 - Sebuah pilihan hidup ~Perth dan Saint

728 76 11
                                    

Author : Ayu Tyas
Cast :
- Saint Suppapong
- Perth Tanapon
- Another cast of LBC Series
- Another cast of KissBoysTH
- OC (Original Character)
- OOC (Out of Character)
Genre : Drama, Angst, Gore(?), Hurt/Comfort, Family, Friendship, Romance, Smut(?)
Rating : R - NC
Length : Chaptered/Series

Summary :

Setiap kehidupan pasti memiliki alur cerita yang berbeda. Bahagia atau sedih, itu semua tergantung pada bagaimana cara kita melihat dan menyikapinya.

Bahkan cerita bahagia sekalipun, tetap memiliki sisi yang menyakitkan. Begitu pula dengan cerita sedih, yang mana tetap memiliki hikmah yang bisa kita ambil sebagai pelajaran.

Syukuri saja apa yang kamu dapat hari ini dan berbahagialah atas hidup yang masih bisa kamu jalani, sebab di dunia ini ada begitu banyak orang yang merasa menyesal, karena tak lagi memiliki 'waktu' yang bisa mereka nikmati. ~Ayu Tyas.

*****

Catatan :

Part kali ini berisi penjabaran dan istilah medis yang mungkin akan sulit untuk di pahami dan terkesan membosankan. Jika kurang berkenan, tidak perlu memaksakan diri untuk membacanya 🙏

*****

Di rumah sakit Bumrungrad International, Bangkok..

Author Pov

"Sebenarnya, ada satu cara yang mungkin bisa kita lakukan untuk menyadarkan Kris dari tidur panjangnya"

Godt akhirnya bicara, setelah sempat terdiam cukup lama.

Saat ini -Perth dan Godt, keduanya berada di rumah sakit Bumrungrad International, tepatnya di dalam ruang kerja Godt. Mereka kembali ke Bangkok dari Nakhon Sawan, hanya untuk membicarakan kondisi Kris, yang memang telah dipindahkan ke rumah sakit ini, atas permintaan Perth yang tentunya sudah mendapatkan izin dari kedua orang tua Gun dan Kris.

"Pada tahun 2016 lalu, seorang pria yang dirawat di University of California, LA. berhasil pulih dari koma. Saat itu, para dokter menggunakan terapi melalui teknik ultrasound untuk menyadarkannya"

Jelas Godt sesingkat mungkin.

Ya. Pada tahun 2016 lalu, seorang pria berusia 25 tahun berhasil pulih dari koma dan mengalami kemajuan luar biasa setelah dirawat di University of California, Los Angeles (UCLA).

Ultrasound sendiri adalah suatu alat pencitraan yang biasanya digunakan untuk mendiagnosis berbagai penyakit dan kondisi kesehatan lainnya. Alat ini memiliki kemampuan untuk menciptakan gelombang suara yang akan menimbulkan gema, ketika disorotkan langsung ke dalam tubuh. Teknik ini, kerap digunakan dalam mendeteksi kehamilan atau yang biasa di kenal dengan istilah USG.

"Tetapi mereka mengatakan, bahwa satu-satunya cara yang bisa di lakukan adalah melalui pembedahan berisiko tinggi yang dikenal sebagai stimulus otak dalam, di mana alat yang digunakan akan ditanamkan langsung di dalam talamus"

Godt masih memberi penjelasan pada Perth, yang kini mendengarkannya dengan sangat serius.

Talamus sendiri adalah struktur penting yang terletak jauh di dalam otak, serta memiliki beberapa fungsi penting. Talamus terlibat dalam sensorik dan motorik, serta pengaturan kesadaran dan waktu istirahat (tidur) pada seseorang.

Teknik ini sendiri, sampai sekarang masih memerlukan studi lebih lanjut, sebelum benar-benar yakin bisa digunakan untuk menolong orang 'bangkit' dari koma. Laporan mengenai kejadian ini, dipublikasikan dalam jurnal Brain Stimulation.

This is Our Love [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang