Salah Mantra [Selesai]

Nightmare

"Tak suka?,tak apa,saya hidup bukan untuk membuat anda terkesan!"

🔮🔮🔮

"Sebenernya... gue..--

"Philips!" eh terkejut gue,berasa lagi di chidyuk tim KATAKAN PUTUS

Entah dari mana tiba tiba muncul orang orang berjubah hitam dan berpostur jakung menuju ke sini " woy!,kalo mau syuting Harry Potter jan disini!,kalian salah tempat"

"Apa yang kau lakukan bersama manusia? , apa kau ingin menghadiahkan nya untukku?" tanya orang dengan suara berat seperti singa yang melihat daging mentah

Gue agak takut sih,perlahan gue bersembunyi di belakang Philips dengan kedua tangan yang terus menggenggam bagian belakang baju Philips.

Satu orang berjalan mendekati kami. Wajahnya masih kurang jelas kayak hubungan gue muehehe. Gue cuma bisa ngeliat seringai-an yang menonjolkan taring tajam setajam singlet.

Ni orang gila atau gimana?, ketawa sendiri

"Sini!,berikan padaku!.. Terima kasih atas pengabdianmu hahaha" semua orang aneh tadi ikutan ketawa massal padahal gak ada yang lagi stand up comedy lho

"Woy tangan gue banksad!, main tarik tarik aja..lo pikir gue ini teh tarik apa!" kesel gue

"Jangan sentuh Moca!"

"Apa? Jangan sentuh? seegois itu kah sampai tidak mau berbagi dengan kami? "

"Philips sudah ingatkan! Jangan sentuh Moca!"

BRUK

Philips mendorong orang itu sampai dia jatuh tersungkur,sedangkan gue yaa kembali sembunyi lagi di belakang Philips.

"Bodoh! Kau sudah dibodohi seorang manusia!,apa kau ingin menjadi pembangkang?..dasar bodoh! Lebih baik kau ikut kami pulang untuk bertemu ketua"

"Tidak! Philips tidak mau pulang. Maunya di goyang!" saat saat serius eh malah becanda

"Penghianat!,  kau harus pulang bersama kami!" dihh maksa banget ni orang

"Tidak! Sekali lagi tidak! Tetap tidak!, Philips gak mau pulang kesana lagi! Philips maunya disini bersama Moca, Philips sayang sama Moca, Philips gak mau ninggalin Moca!"

Deg deg

Apaan tadi?,kata katanya bikin gue baper,apa sih gue dasar bucin.

"Apa istimewanya manusia itu?, apakah golongan darahnya ber-rhesus  -AB Sampai sampai kau membangkang seperti ini?
Dasar bodoh! Bawa dia!"

Segerombol orang mulai mendekat dengan cepat

"Philips gak mau pulang!,kalian pulang saja sana,gak perlu ngajak ngajak Philips!"

Gue cuma memeluk lengan Philips dan pastinya gemeteran.horor,berasa ngeliat hidung Rina Nose jadi mancung.

mereka semua mencoba misahin gue sama Philips.gue udah berusaha biar tangan gue gak lepas dari Philips.

Tapi apalah daya ponsel,gue gak udah gak kuat, kekuatan super THE POWER OF JOMBLO gue gak keluar.apakah gue bakal pisah sama seseorang yang tanpa gue sadari menjadi orang spesial di hati gue? Tuhan gak adil banget. Masa gue di tinggal pas lagi ada yang sayang sama gue

"Philips!!!" teriakan ini keluar dengan sendirinya saat gue lihat mereka gebukin Philips sampai Philips sesakit itu

"Lepasin gue!" gue meronta ronta biar bisa lepas tapi tetep gagal.

"Masih mau membantah? Hah?"

"Biadab kalian semua!, stop lepasin Philips..hiks hiks"

BRUK BRUK