"Eomma, biarkan aku sendiri hari ini. kumohon jangan ganggu aku dulu untuk hari ini"
"Tapi jooheon, kamu belum makan sejak kemarin. kalau kamu gak makan juga hari ini nanti perut sakit sayang."
"Jooheon tidak lapar eomma, jadi tinggalkan jooheon sendiri"
"Joo--"
"Aku mohon eomma, aku ingin sendiri"
Penolakan, itu yang selalu hyukjae dengar saat mengajak jooheon--anaknya untuk makan bersama.
Karena khawatir dengan kejiwaan dan kesehatan nya jooheon maka taeyeon memutuskan untuk pulang kerumah anaknya.
Hyukjae sering menangis melihat kondisi anak satu-satunya yang sangat memperihatinkan, terkadang di tengah malam jooheon sering menjerit, menangis, bahkan melempar seluruh barang dan memanggil nama changkyun berkali-kali.
Hyukjae tidak tega dengan kondisi putranya, ia sudah berkali-kali mengajak jooheon ke dokter psikologi yang selalu ditolak mentah-mentah oleh jooheon sendiri.
Jooheonnya berubah hanya kehilangan changkyun dan anaknya. dan perubahannya itu justru membuat hyukjae juga ikut merasakan sakit melihat anaknya seperti itu sejak 4 tahun lalu.
"Seharusnya kamu mencari keberadaannya bukan menangisinya seperti orang bodoh"
"Aku sudah mencarinya eomma? Semua tempat, kota bahkan negara berbeda pun sudah ku cari. tapi tetap saja dirinya tidak ada, aku bingung eomma."
"Aku merindukannya, bahkan aku sangat mencintainya. aku sangat menyesal karena perkataan ku yang begitu buruk padanya dan juga pada anak ku sendiri yang masih di dalam kandungannya,darah daging ku sendiri eomma. aku mengakuinya kalau aku begitu bodoh."
"Jika waktu bisa berubah, aku ingin mengubah perkataan ku yang begitu kejam padanya saat dirumah sakit itu dan menerima anak dalam kandungannya."
"Sudah, tenangkan dirimu sayang. eomma yakin pasti changkyun akan kembali ke seoul."
"Aku harap begitu eomma"
***
"Bagaimana naik pesawatnya?"
"Seru eomma, dan sebentar lagi aku akan melihat appa"
"Hm... kajja, mobil yang menjemput kita sudah datang"
"Tunggu sebentar eomma, aku mau ke kamar mandi"
"Yasudah, kita ke kamar mandi dulu"
Changkyun dan minho berjalan ke kamar mandi khusus laki-laki di bandara Incheon airport.
Iya, mereka baru saja tiba di korea selatan setelah menempuh waktu yang panjang di pesawat.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Eomma, aku sudah selesai"
"Baiklah, kajja pasti supir penjemput kita sudah menunggu lama di luar"
