10. Ancaman Jungkook Terhadap Kelima Sepupunya

Bắt đầu từ đầu
                                    

"Kau tidak akan berani melakukan itu bocah!" bentak Ki Tae Young.

"Kita lihat saja nanti. Apa yang akan terjadi? Yang jelas aku tidak akan diam saja menerima semua perbuatanmu, Nyonya Ki Tae Young," ketus Jungkook, lalu pergi meninggalkan kamarnya Ki Tae Young.

"Ternyata bocah itu benar-benar licik dan pintar. Wajahnya saja yang terlihat polos. Tapi kelakuannya tak jauh beda dari ayah dan kakak-kakaknya. Bahkan bocah sialan itu diam-diam mengerikan juga. Selama ini aku telah salah menilainya. Mulai sekarang aku harus hati-hati melangkah. Kalau aku sampai salah langkah, bisa-bisa putra-putraku yang jadi korbannya. Aku juga tidak bisa anggap remeh bocah itu. Bagaimana kalau bocah itu benar-benar akan mencelakakan salah satu putraku?" Ki Tae Young monolog.

^^^

Jungkook kembali ke kamarnya setelah dari kamar bibinya. Jungkook memang awalnya tidak sengaja. Tapi salahkan rasa ingin tahunya membuat dirinya melangkahkan kakinya menuju kamar sang bibi.

Dan kebetulan nasib baik memang memihak padanya karena bibinya itu terlalu bodoh dan ceroboh sampai lupa menutup dan mengunci pintu kamarnya terlebih dahulu. Hasilnya, Jungkook dengan bebas nonton gratis disana.

Jungkook tersenyum puas melihat wajah takut bibinya itu. Paling tidak sedikit kelegaan baginya, bisa membuat bibinya tak berkutik didepannya.

"Maafkan aku, Bi. Aku tidak bermaksud melakukan ini padamu. Tapi kau sendiri yang membuatku seperti ini," batin Jungkook.

Lalu terdengar suara ketukan pintu dari luar kamarnya.

TOK..

TOK..

TOK..

TOK..

"Siapa?" teriak Jungkook dari dalam kamar.

"Ini Paman Eugene!" teriak Jeon Eugene.

"Masuklah, Paman. Pintunya tidak dikunci!" teriak Jungkook.

CKLEK..

Pinta di buka oleh Jeon Eugene. Kepalanya menyembul di balik pintu.

"Boleh Paman masuk?" tanya Eugene lembut.

"Boleh, Paman. Silahkan," jawab Jungkook tak kalah lembut.

Jeon Eugene pun melangkahkan kakinya masuk ke kamar keponakannya itu, lalu duduk di sampingnya.

"Ada apa, Paman?" tanya Jungkook

"Paman mau membicarakan soal bibimu, bibi Ki Tae Young," jawab Eugene.

"Masalah apa, Paman?" tanya Jungkook lagi.

"Paman minta maaf atas perlakuan buruk istri Paman selama ini. Baik padamu maupun pada keluargamu," ucap Eugene.

"Aku sudah memaafkannya, Paman. Jadi paman jangan merasa bersalah seperti ini. Aku tahu sebenarnya Paman tidak mau hal ini terjadi. Tapi bagaimana lagi. Ini sudah terjadi. Aku tidak pernah marah atau benci pada Paman maupun Bibi," ucap Jungkook.

"Terima kasih, Jungkook. Kau memang anak yang baik. Tidak salah kakekmu memilihmu. Paman bangga padamu," ucap Eugene sambil mengusap rambut Jungkook.

"Aish. Paman terlalu memujiku," saut Jungkook.

"Oh ya, Jungkook. Satu lagi."

"Apa itu paman? Katakan saja."

"Apa benar kalau Bibimu Ki Tae Young dan ketujuh putra Paman sudah tidak diperbolehkan makan satu meja dengan anggota keluarga yang lain?" tanya Jeon Eugene.

MY OVERPROTEKTIF BROTHER [✓]Nơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ