#3

10 1 0
                                    


***
Pagi ini adalah Hari pertama Rossi bekerja.Manager Rossi bilang Untuk menggenakan Pakaiann santai saja .kaliini rosi menggenakan Jeans hitam dengan Kemeja Kotak kotak merah ,Dengan Sneaker Dan tas gendong berisi peralatan yang ia perlukan.
Rossi Berjalan Santai menuju Ruangan pemotretan Di lantai 4 dan mencari Partner kerjanya yang bernama Bara Aldeba di ruangan itu .
Cklekk ..
Rossi membuka Pintu dengan perlahan ,Ada beberapa orang yang sedang siap siap entah untuk apa dan ob yang sedang bersih bersih .
"Pagii " Sapa rossi pada perempuan berhijab Yang bisa di bilang Tukang rias karna Sedang membereskan alat make up.
"Pagi .. " jawab nya ramah
"Ada apa ?" Tanya nya ramah
"Teh .. tau Pak Bara aldeba ?" Tanya Rossi Sopan .Perempuan dengan Alat make up di lengan nya itu Menunjukkan ruangan yang ada di hadapan rossi
" Itu ruangan Prepare  Bara " Rossi mengangguk dan berterimakasih lalu bergegas mengetuk pintu itu
"Masuk aja " saut suara dari dalam Sana.
Rossi dengan santai memasuki ruangan Dan Tersenyum Ringan.Melihat laki laki Dengan Kaos putih Sedang Duduk Di hadapan monitor
"Pak saya Partner Yang di tugasin dari pak Bagaskara untuk Membantu kerja bapak" Ucap Rossi santai
"Ohya" jawab nya Sambil memutar kursi
"Saya Bara aldeb.." Ucapan bara terhenti Saat Melihat perempuan di hadapannya.
"Anda?" tanya Bara kaget
" lo !Cowok rese kemaren kann??" Celetuk Rossi Tak sadar
"Apa lo bilang?? Resee?" Bara beranjak dari duduk nya
"lo gak sopan banget ya ,bilang rese sama atasan lo " Ucap bara Sambil mendekat ke arah Rossi yang menatap tajam bara
"Maaf pak" Ucap rossi buru buru Sambil menunduk
" Gue barusan liat Resume Lo ,Lo gak punya pengalaman apa apa di perusahaan lain ?" Tanya bara Sopan sambil berjalan kembali ke kursinya
" Gaada " Jawab Rossi seadanya
"Hmm.. tapi lo tulis di keterangan nya ,Lo ada Skil di bidang desain dan Photo?"
"Iya" Jawab rossi seadanya
" oke .. Gue uji coba lo dulu seminggu , Kalo lo ngebantu ,lo bisa jadi pekerja tetap"rossi menatap pasrah lalu mengangguk.
***
"Baraaa sayangg" Ucap perempuan cantik dengan Rok pendek dan Atasan Kurang badan menurut bara.Bara sangat Tak suka pada wanita dengan pakaian minimalis seperti itu.
"Ada apa ?" bara meneruskan langkah nya Menuju Dapur kantor untuk membuat kopi
"Kok kamunanya gitu sih bara" Perempuan Itu duduk di atas meja Dengan kaki yang menumpu ,Sehingga memperlihatkan pahanya dengan jelas pada bara yang sama sekali tak tertarik pada hal itu
"Kalo lo gak ada urusan sama gue ,Balik Aja " Bara menaruh Kemeja nya di Paha perempuan itu
"Gue sibuk " Bara berjalan keluar dengan Secangkir kopi di lengannya
"Baraaa,Aku model yang bakal kamu foto nanti " Ucap Perempuan itu sambil mengikuti langakah bara
"Mampusss .. kalo nih cewek se job sama gue "Batin bara sambil menghela nafas pendek
"Nasya .. Lo gak boleh panggil gue sayang dan deketin gue" Celetuk Bara dingin
"Karna Di di dalem ada cewek gue "ucap bara serius .Terlihat jelas perubahan Di Wajah wanita yang Bara panggil Nasya itu
Cklekk .. bara membuka pintu ruangannya ,Ada Rossi yang sedang Melihat list Barang yang di butuhkan untuk pemotretan
"Lo udah tau Kita pemotretan dimana ?" Tanya Bara sambil menggoyangkan gelas berisi kopinya
"Belum ,Lo?" Rossi Menghentikan aktifitasnya lalu melihat seorang muncul  Balik gorden pintu
"sayang .. Kamu prank aku kan?" Nasya berjalan kesal mendekat ke arah rossi
"Aku jauh lebih seksi dan cantik dari pada dia " Ucap nasya bersungut Sungut di hadapan rossi yang kebingungan
"Dia punya apa yang lo gak punya " Tegas bara sambil menarik lengan rossi menjauh dari nasya yang kini sedang di puncak kekesalan.
"Kita pemotretan di pantai ,Siapin barang barang lo ,Kita berangkat sore " Tegas bara sambil mengisyaratkan nasya untuk keluar. Rossi menghena nafas pasrah "ini hari pertama gue kerja ,Dan Langsung di kasih tugas pemotretan Di Pantai yang pasti jauh dan ngineppppp " batin rossi.
"Ih.. lo apa apaan sihh " Rossi menghentakkan lengannya saat Menyadari bara masih menggenggam lengannya
"Gak ngapa ngapain " Bara berjalan menuju monitornya dingin seakan tak ada yang terjadi
"Setiap ada nasya ,Lo harus ada di samping gue " Tegas bara tanpa perduli Rossi mau atau tidak.
"Kita beneran Pemotretan di Pantai?" Tanya rossi untuk memecah keheningan
"Iya ,Jangan lupa Perlengkapan lo sendiri juga urusin ,jangan List properti terus " ucap bara dingin namun terdengar Perhatian
"Hmmm" sahut Rossi sambil kembali Membuka list properti nya.
Siang hari tepat pukul 1 siang ,Rossi pulang ke rumah nya untuk membawa Perlengkapan nya ,Karna Kegiatan paling cepat di ambil Dua hari ,Karna Bara bilang ,Akan Mengambil backround Sun set dan Sunrise.
***
"Rossi" panggil seseorang dari bawah ,Suara Itu sudah jelas ia ketahui ,Itu adalah suara Dea.
"Ross.. temenin nyari Buku yuu" Ajak Dea dengan Harap
"Lama gak ya ?"tanya rossi sambil menghentikan Aktifitasnya membereskan Pakaian ,Rossi paling Fak bisa nolak permintaan sepupunya dea ini.
"Lo mau kemana ? Bawa ransel?lo mau minggatt??" Tanya Dea Kaget
"Aku ada Event pemotretan Di pantai dua hari kedepan " dea membulatkan matanya ,Sedikit rossi ceritakan Tentang pekerjaan barunya dan perusahaan tempat nya bekerja .Dea Menatap kagum Rossi dengan mata berbinar nya
"Lo tau ? Bara aldeba?" Tanya Dea Antusias
"Tau" Jawab rossi seadanya
"Rossii .. Gue nge fans banget sama dia Kalo liat di Youtube Dan ig nya aduhh .. Parah ngeleleh gue .." Rossi membulatkan matanya mendengar Ucapan Dea
"Kok bisa?" Tanya Rossi Dingin sambil mengemasi barang barang nya lagi
"Fotonya itu keren keren ,Dia nya juga ganteng bangett ,Ramah lagi " Ucap dea lebih semangat berbeda dengan respon rossi yang cuek
" liat " Rossi Memperlihatkan luka di kaki nya
" ini ulah dia " Dea mengatupkan rahang nya kaget gak percaya lalu meraih handphone nya
"Liatt nih" dea memperlihatkan instagram nya
Ada foto secangkir Kopi yang Rossi ingat itu adalah Yang tadi pagi Bara minum dan di belakang kopi itu ada lengan rossi yang Sedang melist property

" Rossi membulatkan matanya mendengar Ucapan Dea "Kok bisa?" Tanya Rossi Dingin sambil mengemasi barang barang nya lagi"Fotonya itu keren keren ,Dia nya juga ganteng bangett ,Ramah lagi " Ucap dea lebih semangat berbeda dengan respon rossi yang cu...

Ups! Tento obrázek porušuje naše pokyny k obsahu. Před publikováním ho, prosím, buď odstraň, nebo nahraď jiným.


-Berawal dari ketidak sengajaan ,Dan ternyata Dia adalah Mypartner -

"Ternyata itu lo" Ucap dea antusias
Rossi menatap bingung Reaksi dea yang berlebihan ini lalu meneruskan Aktifitas beres beresnya.

into you >my mind<Kde žijí příběhy. Začni objevovat