3.Nice Girl

1.5K 184 75
                                    

[!!] Budayakan Vote sebelum baca 🌟
-

Happy Reading!

-

Seohyun mengulum senyum samar saat pria itu sedang memeriksanya. Ya, gadis nakal itu tak benar-benar pingsan, Seohyun terjatuh saat terjengkang kakinya sendiri, karena kepalanya yang sangat pening.

Karena malu akan di tertawakan pria itu, ia mempraktekkan keahliannya pingsan yang sering digunakannya saat jam olahraga di sekolah menengah atas dulu. Tidak ada orang yang tahu bahwa dirinya berpura-pura. Hanya guru bimbingan konseling yang menangkap kebohongannya dan menyimpulkan bahwa dirinya mengidap Munchausen Syndrome.

Karena AC mobil dan udara dini hari yang dingin, membuat aktingnya semakin sempurna. Pria itu percaya, dokter gila itu percaya bahkan panik. Seohyun mengerutkan dahinya. Tiba-tiba perutnya bergejolak awalnya perlahan, namun semakin lama gejolak pada perutnya semakin menggila.

Kyuhyun meletakkan stetoskopnya di dada Seohyun sambil memegang nadi gadis itu, lalu mengerutkan dahinya. Suhu tubuh gadis itu telah stabil, detak jantung nya normal. Kyuhyun memperhatikan dahi gadis itu berkerut samar dan mulai berkeringat.

"Bagaimana Seohyun?" tanya pria lanjut usia itu cemas pada Kyuhyun.

Kyuhyun memegang perlahan dahi gadis itu yang mulai dibasahi oleh keringat. Tiba-tiba gadis Seohyun mengangkat tubuhnya dan...

Hooeeeek!!!

Arghhhh!!

Suara muntahan disertai teriakan menggelegar di dalam kediaman keluarga Seo pada dini hari yang kalut itu. Semua itu tak lain dan tak bukan adalah ulah seorang gadis konyol bernama Seo Joohyun.

-

"Kau minum orangevodka dan margarita di saat yang sama, yang paling parah kau ke klub malam saat besok bukan hari libur kuliah!" omel sang kakek setelah menginterogasinya.

Seohyun mendengus sebal, "Salah... Aku minum margarita dulu baru orangevodka" ucapnya lirih mencoba melakukan pembelaan yang sia-sia.

"Kau harusnya tahu keadaan lambungmu, alkohol dan asam bisa membuatmu jatuh sakit" Gerutu pria paruh baya itu membuat mata Seohyun berbinar, "Jatuh sakit??!" tanya gadis itu menatap kakeknya bersemangat.

"Jangan mencoba untuk melakukan berbagai cara agar dirimu sakit lagi, aku yang akan turun tangan merawatmu hingga sembuh secepatnya." Kyuhyun menimpali.

Seohyun mengerutkan hidungnya melihat pria menyebalkan itu keluar dari kamar mandi dengan hanya menggunakan bathrobe. Ya, dokter gila itu terkena muntahannya membuatnya mengulum senyum geli mengingat tampang bodoh dokter itu karena kesal dan menahan amarah.

"Aku memang pusing dan mual!" Sentak Seohyun kesal.

"Itu karena kau mabuk, bukan sakit" Ucap Kyuhyun sambil mengusak rambutnya sendiri dengan handuk kecil yang di peruntukkan untuknya.

Seohyun terperangah dengan pemandangan indah yang baru saja di lihatnya, Damn he's so hot! Rambut hitam yang basah, kulit putih dan rahang yang sexy serta jakun yang menonjol itu naik turun seolah menariknya untuk menjilat jakun berkulit putih bersih itu. Sialan! Berhenti berpikir mesum! Rutuk Seohyun pada dirinya sendiri.

"Berhenti menatapku dengan tatapan laparmu itu!" Ucap Kyuhyun datar tanpa menoleh padanya. Double shit! Umpat Seohyun dalam hati.

Seohyun menggeleng samar mengalihkan pandangannya ke arah kakeknya, "Haraboji! Aku mau ke kamar! Panggilkan Chris untuk menggendongku! Kepalaku masih pusing!" Ucap Seohyun dengan nada yang menyentak-nyentak membuat Kyuhyun menggelengkan kepalanya. Gadis nakal itu sama sekali tidak punya sopan santun berbicara dengan orang yang lebih tua.

Munchausen Syndrome Where stories live. Discover now