Lee Jeno // Heartbreaker (2)

4.8K 372 73
                                    

Sorry for typo(s)

###

You as Aera.

###

Lee Jeno sekarang bucinnya kamu.

Semua orang rasanya muak liat Jeno yang kayaknya ngikutin kamu kemana aja. Bahkan waktu kamu ke toilet, Jeno ada di depan toilet perempuan sambil cengengesan.

Ga perlu ditanya lagi ngapain di depan situ. Karena semua orang udah tau Jeno sekarang ngejar-ngejar kamu.

Balikan?

Belom(?) sih...

Kamu masih mau liat perjuangan seorang Lee Jeno untuk buat kamu balik ke dia lagi.

Kamu bukannya mempermainkan Jeno, tapi kamu cuma pengen liat ketulusan dia bener-bener murni atau ngga.

Karena cuma orang bodoh yang mau jatuh kedalam lubang yang sama.

Ya... Walaupun kamu cukup bodoh karena tetap mencintai orang yang menyakitimu begitu dalam.

Terkadang, cinta memang sepahit itu, bukan?

###

"Selamat pagi, tuan putri."

"Pagi." Jawabmu seadanya.

"Karena kemaren kamu bilang susah naik motor yang gede, jadi sekarang aku bawa motornya sopir aku."

Kamu menatap motor di hadapanmu. Motor matic berwarna abu-abu.

Ini... Keluaran terbaru itu(?) Motor sopir(?)

What The Hell

"Ini.. Motor sopir lo?"

"Hehe, iya. Maaf ya, abis aku cuma pengen kamu nyaman aja."

"Gue jadi sopir lo aja deh, Jen. Biar bisa beli motor ginian juga."

Jeno mengernyit dan tertawa. "Kalo mau tinggal sama aku ga harus jadi sopir kok." Goda Jeno sambil menaik-turunkan alisnya.

Kamu mendengus. "Orang mau beli motor."

"Ck, kamu aja udah punya mobil."

"Itukan hasil rampok." Ujarmu asal.

"Beneran?"

"Ngga lah, bodoh. Gila lo ya?" Balasmu ketus.

Jeno terkekeh dan mencubit hidungmu. "Untung sayang."

"Ish, sakit tau!"

"Hehe, maaf deh."

"Bodo."

"Harus diapain biar ga sakit?"

"Hah? Maks-"

Cup

"Masih sakit?"

"IH, LEE JENO! YANG SAKIT KAN IDUNG KOK MALAH CIUM BIBIR SIH?!"

"Oh? Salah ya? Yaudah sini ulang."

Sebelum Jeno maju, kamu mengepalkan tanganmu dan menjulurkannya didepan wajah Jeno. "Awas aja kalo berani!"

"Hehehe,"

###

"BUCIN BUCIN DIJUAL BUCIN SAMPIS HARGA BISA NEGO." Sindir Haechan dengan suara nyaring serta nada persis dengan penjual cangcimen sambil berjalan melewatimu dan Jeno.

Jeno langsung memukul kepala bagian belakang Haechan. "Harusnya jual diri sendiri tuh. Pake promo sekaligus, biar cepet laku."

Jeno segera menarik tanganmu untuk menjauh dari Haechan yang memegang sepatunya bersiap menimpuk wajah tampan Lee Jeno.

WHAT IF..  [KPOP IMAGINE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang