Reincarnated as the Villainess's Twin Sister

the end and the beginning.

Ditengah malam yang tidak terlalu dingin, tidak terlalu gelap, dan tidak terlalu ramai. Tangan ku terasa....
dingin? Entah. Sepertinya aku mati rasa. Ini sudah biasa,ujarku.

Sepertinya tubuhku kehilangan kekuatan. Dengan samar aku dapat merasakan dingin nya jalanan yang bersentuhan dengan tubuhku.

Oh tidak, pandanganku mulai menggelap.

Ah,sudahlah.

Apa aku akan bangun lagi?

Haha,sepertinya tidak.

Ayah..

Maafkan aku..

Padahal aku baru saja belajar untuk mengerti bentuk cintamu yang rumit.

Disaat aku ingin berlari dan segera bertemu dengan mu..

Tersenyum, meminta maaf,menyelesaikan segala kesalah pahaman yang sudah berakar dalam keluarga kecil kita yang rapuh.

Sepertinya aku tidak memiliki kesempatan itu.

Sekarang pandanganku benar-benar gelap, rasa sakit pun tak lagi kurasakan. Akhir yang seperti ini tidak terlalu buruk untuk orang sepertiku. Begitu pikirku.

☆☆☆☆☆☆☆☆☆

Ugh, bernafas. Aku ingin bernafas.
Aku dapat merasakan mulutku terbuka lebar, berusaha melahap udara disekitarku.

Suara tangisan bayi? Apakah itu suara ku?

Aku dapat merasakan diriku menangis, tapi tidak jauh dariku, aku mendengar suara tangisan lain.

"Selamat nyonya, bayi kedua anda sudah lahir." Ucap seorang wanita sambil menggendong diriku.

Hiruk pikuk penuh haru membalut ruangan tempatku berada, aku masih belum dapat memproses apapun.

Apa yang terjadi? Bukannya aku sudah mati? Lalu ini apa? Apa orang mati masih bisa bermimpi? Terlalu banyak fikiran yang mengisi kepalaku dan reaksi emosional yang kudapatkan dari 'tubuh' ku adalah menangis.

☆☆☆☆☆☆☆

/// aaaaa chapter awal selesai, ini kali pertamanya aku menulis pake sudut pandang orang pertama jadi mohon maaf bila ada ketidaknyamanan dalam membaca ya! Dan boleh banget kalau ada yang mau kasih krisar yang santun dan konstruktif ^^ ///

Nb : cover nya nanti diganti klo saya sempet gambar :D sekarang pake chara game saya aja dulu ya hehe.. tapi psst- itu kurang lebih prototype tampilan tokoh utamanya lho.