Cih, masalah duit aja cepet - Chenle

Lalu Chenle jabat tangan gadis itu, "Deal"

"Oh iya gue Choi Yerim, panggil aja Choerry"

"Udah tau!" Chenle ngelepas jabatan tangan mereka.

"Baguslah. Mana hp gue" pintanya.

Lalu Chenle ngasih hp itu.

"Nama lo siapa?" Choerry duduk disamping Chenle sambil ngotak-atik hpnya.

"Chenle, Zhong Chenle"

Choerry langsung tersentak kaget dan reflek memukul lengan Chenle.

"Sakit goblok!" pekik Chenle.

"Lo anggota Dream?!" Choerry heboh sendiri.

"Biasa aja kali gak usah lebay!"

"DAEBAK!! Sumpah lo itu.. Akk~" Choerry mukul-mukul lengan Chenle lagi.

"WOI~ Apaan sih lo!!" bentak Chenle.

"Geng lo disekolah gue terkenal banget"

"Ya terus?!"

"Jadi gini, gue kan sering tuh di bully, kalo gue ngaku pacar lo kan jadi gak ada yang bully gue lagi"

"Oh itu doang"

"Jadi gue mohon banget sama lo. Lo lindungin gue, biar gue gak di bully lagi"

"Gampang, asal lo pastiin perjodohan gue batal"

"Pasti, gue bakal lakuin apapun supaya perjodohan lo batal"

Choerry tersenyum bahagia karena mulai besok gak ada yang brani bully dia lagi, sebab Chenle akan menjadi pelindungnya.

Choerry tersenyum bahagia karena mulai besok gak ada yang brani bully dia lagi, sebab Chenle akan menjadi pelindungnya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

2 hari kemudian.

Disekolah.

Hanbin lagi ngumpul sama gengnya yaitu Doyoung, Hoshi, Woozi, Kun sama Ten di kantin, mumpung belum masuk nongkrong dulu lah sambil ngopi.

Seneng? Jelas lah Hanbin seneng. Lah majikannya lagi dirumah sakit. Iya, Mark kan lagi dirumah sakit lebih dari seminggu. Tapi sampai sekarang berita itu masih hangat dibicarain sama satu sekolahan.

"Beuuhh kenapa tu anak gak mati aja sih heran gue" celetuk Hanbin.

"Ho'oh, empet gue liat tu bocah" sahut Woozi.

"Mereka pergi masih ada naintyseven btw" Ten.

"Iya juga sih" Hoshi.

"Apaan sih lo pada? Harusnya kita itu jenguk bukannya doain mati" tutur Kun.

"Halah pakek dijengukin segala, orang kek gitu pantesnya MATI!" sentak Doyoung.

"Coba lo brani gak ngomong gitu di depan Mark atau sama dream?" Kun.

DREAM [Markri+Jungri]✔Where stories live. Discover now