[DROPPED] How Could This Cat Tease Me? [BL]

Bab 12 : Mungkinkah Kehilangan Itu Tidak Bisa Dihindari Setelah Hanya Bertemu?

Menara TV Pearl adalah daya tarik ikonik dari Kota S, pada dasarnya merupakan lokasi yang harus dilihat ketika bertamasya. Di dalam menara, ada koridor jalan-jalan gantung, restoran berputar, dan pameran sejarah dan pengembangan Kota S, oleh karena itu, ada banyak pengunjung dan aliran padat orang yang tak berujung.

Setelah lebih dari setengah hari syuting, pada saat para tamu selebriti berangkat dan memulai misi ketiga, itu sudah mendekati malam. Xia Rong tinggi, memiliki kaki panjang, penampilan menarik, dan memiliki ketenangan selebriti yang sudah terbenam dalam lingkaran hiburan selama beberapa hari, dia belum berjalan jauh sebelum dia dikenali oleh penggemar dan orang yang lalu lalang.

Meskipun ada perlindungan dari tim pembuatan film, yang mengingatkan para penonton untuk tidak mengganggu pembuatan film, tetapi tugas ini mengharuskan Xia Rong untuk memimpin Shiba kecil ke dalam kerumunan. Dia baru saja mengambil langkah menuju kerumunan yang tidak bisa ditembus, ketika beberapa gadis muda pecah dengan jeritan yang membawa tekanan luar biasa pada gendang telinganya.

Di antara kerumunan, Xia Rong menemukan seorang wanita muda dan bertanya padanya, "Apa peliharaan favoritmu?"

Wanita ini jelas adalah penggemarnya, menangkupkan wajahnya ketika dia dengan keras menjawabnya, "Aku paling menyukaimu!"

Xia Rong, "......"

Tiga garis hitam dengan diam-diam turun ke dahinya, dan wanita itu juga membentaknya, menutupi wajahnya ketika dia berbicara, "...... Aku suka kucing!"

Seseorang hanya bisa ditanyai sekali, jawaban ini bahkan tidak cocok dengan spesies. Xia Rong hanya bisa menghela nafas, mengatakan padanya, "Jika kamu suka kucing, aku sarankan kamu menemukan Su Chi."

Waktu terbatas, dia tidak punya waktu untuk melihat reaksi penggemar, dan berbalik untuk terus mencari target berikutnya. Dia merasa mungkin ada lebih banyak wanita yang menyukai kucing, jadi dia memutuskan untuk memilih di antara pejalan kaki pria. Dia menghentikan seorang pria yang mengenakan T-shirt dan celana pendek, bertanya, "Apa peliharaan favoritmu?"

Lelaki itu memandangi juru kamera di belakangnya, dengan ragu berkata, "Aku suka ...... anjing?"

Kesempatan! Mata Xia Rong berbinar, buru-buru mengikuti, "Anjing jenis apa?"

Pada saat mereka perlu bertukar beberapa kata, para penonton di sekitarnya sekali lagi berkerumun, semua jenis kilatan dari ponsel, pengambilan gambar tanpa henti. Melihat tontonan ini, pria itu dengan cepat melambaikan tangannya, berkata, "Aku, aku masih memiliki sesuatu untuk dilakukan, aku akan pergi dulu ......"

Xia Rong tidak berhasil meraihnya dan hanya bisa tanpa daya menyaksikan mereka pergi. Ketika dia memeriksa kerumunan, dia tidak bisa untuk tidak menghela nafas ketika dia berbalik untuk memberi isyarat kepada juru kamera, "Ikuti——"

Menemukan arah lift pengamatan, dia berdiri dan melarikan diri!

Terperangkap lengah, para penonton pasti tidak bisa bergerak secepat Xia Rong. Secara kebetulan, lift pengamatan berhenti pada saat ini, tidak sedetik lebih atau sedetik kurang. Xia Rong dengan lancar berlari ke lift, dan setelah juru kamera dengan gesit masuk, dia dengan marah menekan tombol untuk menutup pintu.

Pintu lift perlahan menutup dan Xia Rong akhirnya bisa bernapas lega. Berbalik untuk melihat interior lift, sosok hitam yang familier muncul dalam pandangannya.

Hitam adalah warna yang sangat umum, tetapi ketika dikenakan di tubuh Su Chi, ia selalu memiliki perasaan tenang yang sangat elegan.

Dipisahkan oleh hanya beberapa langkah, Xia Rong dan Su Chi diam-diam melakukan kontak mata. Pada akhirnya, Shiba kecil-lah yang memecah keheningan: