The Most Wanted (BTSVelvet)

Seulmin Official?

VOMENT GUYS.....

Jimin menggerakan jarinya di stir mobil sambil sesekali melihat gadis di sampingnya.

"Seul mau jalan -jalan gak?"

"Gak Jim, capek banget. Ngantuk juga."

'Lah rencana gue gagal maning dong kalau dia gak ikut' - Jimin

"Aku traktir deh?"

"Emang mau kemana?"

"Nonton."

"Nonton doang?"

"Ntar makan jugalah. Gimana?" Tanya Jimin sambil menaikkan kedua alisnya beberapa kali.

"Oke deh. Tapi mau nonton kemana?"

"Ke Ctheater."

"Hah kok ke Ctheater. Itu kan bioskop kecil buat muter film lama?"

"Beneran Ctheater ? Tanya Seulgi sekali lagi memastikan orang disebelahnya salah bicara.

"Iya... mau nonton film Before Sunrise."

Seulgi POV

Aku sedikit menganga mendapati laki- laki di sebelahnya mengetahui salah satu film favoritku.

"Gak mau?" Tanyanya kemudian.

"Mau kok mau." Jawabku cepat karena keinginan untuk menonton film itu.

Aku menatapnya sejenak lalu kembali memfokuskan pandanganku ke arah jalanan.

"Makan dulu Seul, ntar... laper."

"Iya... mau makan dimana?"

"Fluppy Cafe deket Ctheater aja ya?" Tanya Jimin padaku meminta persetujuan yang hanya kubalas angukan kepala.

Mobil Jimin berhenti, aku turun lebih dulu mencari tempat kosong untukku dan Jimin.
Mataku menangkap bangku kosong di ujung cafe, dengan sigap aku mendudukinya membuat beberapa orang yang juga mengincar tempat duduk itu berlalu dengan sendirinya.

Aku melambaikan tanganku pada Jimin saat melihat matanya yang jelalatan mencari keberadaanku.

"Jim."

Dia menghampiriku lalu duduk di seberang kursi yang kududuki.

"Udah pesen Seul?"

"Belumlah nunggu yang traktir."

"Hmmm... soal traktiran aja gercep."

"Iyalah.. kalau ada gratisan kenapa tidak?"

"Mau makan apa?"

"Aku mau makan teriyaki wings ya..Hehe."

"Udah itu aja?"

"Sama coffe floatnya.." Teriakku pada Jimin karna dia yang mulai melangkah pergi untuk memesan.

Jimin tidak langsung memesan, ia sepertinya baru saja menerima telepon dari seseorang. Sekitar lima menit dia berbicara dengan seseorang di telepon, dia kemudian menutup telpon dan memesankan makananku.

Seulgi POV end

Jimin kembali dengan teriyaki wings, coffe float, kimbap , dan colanya, lalu menaruhnya asal di atas meja yang sekarang ditempati Seulgi.

"Ada telpon dari siapa Jim tadi?"

"Hah? Eh..."

"Gak kok bukan dari siapa- siapa."

"Kok lama tapi kayaknya?"

"Telpon dari nyokap."

Tidak mungkin Jimin bicara bahwa yang menelponnya adalah Dahyun. Bisa gagal rencananya hari ini untuk menjadikan gadis di depan Jimin menjadi miliknya.