Lost Star . JJK [END]✓

Ten

Annyeong...🖐

Alchy back with this chapter

Nih alchy kasih doble update biar puasshh

Oh, iya kemaren TXT debut lhoo sapa yang udah lihat??

(Paan sih )

Udah udah cukup, back to story

Happy reading🌺

Suasana di mobil sangat canggung. Jimin yang tidak punya topik untuk dibicarakan dan Jungkook yang masih diam. Sampai Jungkook yang memecahkan suasana itu dengan pertanyaannya.

"Hyung?" panggil Jungkook.

"Ya?" tanya Jimin.

"Apa boleh aku bertanya beberapa hal?" tanya Jungkook.

"Bertanyalah" kata Jimin.

"A-Apa menurut hyung, eomma masih hidup?" pertanyaan pertama dilontarkan dengan sedikit gugup oleh Jungkook. Jimin mengangkat kedua bahu nya.

"Tidak tahu, yang pasti jika eomma masih hidup aku sangat ingin bertemu dengannya lagi." Jimin menjawab Pertanyaan pertama dari Jungkook.

"Lalu, Eum... A-Apa.. Hyung.. Eum.. Masih beranggapan bahwa aku penyebab kecelakaan itu?" Jungkook tidak sadar kalau pertanyaan ke dua nya membuat Jimin sedikit emosi.

"Apa itu?! Haha.. Aku bahkan sudah melupakannya Kook. Kenapa kau mengingatkanku? Dan aku sudah menganggap itu takdir." Jimin sedikit menaikkan nada bicara nya.

"M- Maafkan aku." sesal Jungkook.

"Huft... Gwenchana, lanjutkan pertanyaanmu," kata Jimin.

"Eum... Kalau aku lelah.. Apa aku boleh pergi, hyung?"itu adalah pertanyaan ketiga yang di lontarkan dari mulut Jungkook.

CKIIT....

Jimin memberhentikan mobilnya dengan mendadak dan membuat ke dua manusia yang ada di dalam mobil itu sempat terjungkal ke depan.

"Kita sudah sampai di rumah sakit.. Sekarang turunlah!" perintah Jimin.

"B-Baik."jawab Jungkook.

----

"Jadi, Utuk apa kalian kemari?" tanya Jin.

"Dan kau Jimin, Tumben sekali dengan Jungkook?" lanjut Jin.

"Sepertinya hyung belum di beri tahu oleh Taehyung." kata Jimin.

"Soal apa?" Jin kembali bertanya.

"Sudahlah bertanyalah sendiri pada Taehyung." ketus Jimin.

"Terserah. Dan sekali lagi untuk apa kalian kemari?" kata Jin.

"Aku hanya mengantar Jungkook untuk melakukan terapi." kata Jimin.

"Jadi, Kau sudah menyetujui nya Kook?" tanya Jin.

Jungkook mengangguk lesu. "Jimin hyung yang memaksaku." kata Jungkook yang sedari tadi diam akhirnya berbicara juga.

"YAK!! Itu 'kan untuk diri mu juga." Jimin berteriak kepada Jungkook dan Jungkook menjulurkan lidahnya ke Jimin.

"Sudahlah, Kalau memang sudah setuju. Mari kita lakukan sekarang, aku kosong hari ini." kata Jin.

"Kalau hyung kosong hari ini, mengapa hyung masuk kerja?" tanya Jungkook dengan mode polos.

"Kim Jungkoook, kalau aku tidak bekerja. Bagaimana hyung bisa mendapat kan penghasilan?" jawab Jin dan mencubit pipi Jungkook gemas.

"Yak. Hyung, Appo." rengek Jungkook.