[ID] Chapter 02

84 6 1
                                    

Osaka Area. Kasus anak-anak hilang. Para polisi tak bergerak menangani itu. Poster-poster ana-anak hilang di mana-mana di tempat yang terlantarkan.

Tidak mungkin ini normal.

Sebuah ruangan seluas sekitar 20 x 20 meter, dengan dua kasur putih dan alat-alat pemantau kesehatan, sebuah lampu. Seorang laki-laki terbaring di sana bergandengan tangan dengan seorang gadis.

Mereka berdua memakai baju putih untuk pasien rumah sakit, tapi tempat itu bukanlah rumah sakit. Mesk begitu, mereka terbaring di atas kasur, menatap ke atap-atap ruangan.

"Onii-chan... aku takut..."

Gadis itu memanggil kakak laki-lakinya dengan suara yang gemetaran, terisak pelan.

"Apapun yang terjadi, jangan lepaskan tanganku."

Sang kakak mengatakan itu dengan senyuman besar, dan itu membuat sang adik sedikit lega.

"Suntikkan S-AGV."

Setelah suara itu menggema di ruangan, 2 mesin tiba-tiba muncul dari lantai, tangan-tangan mesin dengan jarum, menyuntikkan serum ke leher mereka.

Penyebaran virusnya sangat cepat, keduanya terlihat seperti sesak nafas setelah itu, karena mereka melepaskan gandengan tangan mereka, dan mulai berteriak dalam kesakitan.

Mereka mengamuk, dan mulai menghancurkan sekeliling mereka. Kaki mereka perlahan meledak, dan kaki yang mirip harimau muncul. Taring mereka tiba-tiba membesar, dan mereka mengaum seperti harimau.

"Gelombang magnetik varanium, kekkuatan maksimal!"

Setelah sebuah suara mengatakan itu, mereka berdua enutup telinga dengan kedua tangan, dan berteriak kesakitan. Tidak, kerusakan itu ditargetkan pada otak mereka, dan sel mereka secara langsung.

Tak lama setelah itu... kakak beradik itu hampir yang melupakan satu sama lain, saling meraih tangan satu sama lain dengan sekuat tenaga, lalu... Kepala mereka meledak. Mereka mati sambil bergandengan tangan.

---

Sebuah ruang kantor. Pria dengan jas lab dan mengenakan syal putih meski ini masih musim panas, menulis sesuatu di komputer.

Dan setelah beberapa penyesuaian, kau akan melihat hal paling mengerikan dari apa yang dia tulis.

#Laporan Eksperimen.

Subyek: Nomor 17 and Nomor 18.

Pengawas: Tendo Kabuto.

Ekesperimen: Gagal.

Waktu: 1 menit dan 23 detik.

Hasil Perubahan: Keduanya Harimau.

Mereka berdua adalah anak-anak normal, laki-laki berumur 12 tahun, dan gadis berumur 10 tahun, dan juga kakak beradik dari sebuah keluarga.

Sampai akhirnya, para subyek bertahan lebih lama dari subyek-subyek gagal yang sebelumnya.

Sebagai bukti kalau eksperimen ini telah maju, mereka berdua mati bergandengan tangan. Aku percaya bahwa mereka masih memiliki hati, mereka masih terhubung sampai akhir.

Ini cukup menarik, karena aku tak pernah mengetahui sebuah fenomena di mana gastrea masih punya emosi manusia mereka yang sebelumnya.

17 anak-anak mati sejauh ini. Kuharap subyek selanjutnya akan jadi lebih menarik.

Akhir laporan.#

Dia menutup laporan itu, dan membuka situs e-mail di komputernya, dan mengirim file laporan itu ke seseorang.

BLACK BULLET: SEASON 2 (FANFICTION) [Cancel]Nơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ