(2) Hi Mr. Scorpio

198 32 2
                                    

-HAPPY READING-
♌20cum's

***

YURA menumpukan kepalanya pada lipatan tangan, wajahnya mengarah kepada teman sebangkunya yang tak lain adalah Lucky

"Lukcy" panggil Yura

Lucky hanya melirik Yura sekilas lalu kembali mengisi soal yang baru saja diberikan guru seperti tanpa kendala

"Lucky!" gemas Yura karena di acuhkan

Dia sempat berpikir bahwa Lucky itu antisosial tapi ketika melihat interaksinya bersama Panji pikiran itu lenyap dan bahkan berubah menjadi tanda tanya besar
Apa Lucky HOMO?

"LUCKY! ITU DI HIDUNG LO ADA APA?!" Yura tiba-tiba terbangun lalu menunjuk hidung Lucky bahkan matanya pun ikut membulat

Dengan spontan Lucky menyentuh hidung mancung nya

"Tetot" tawa Yura meledak melihat raut panik Lucky ketika menyentuh hidungnya

Si mulut mercon ini ternyata lucu juga ya, ketika merasa panik

Tawa Yura tak kunjung berhenti bahkan matanya sampai mengeluarkan air mata

"Udah puas ketawanya" sahut datar Lucky dengan mimik wajah tak kalah datar

Yura pun berdehem kecil, "belum, nih masih ketawa HAHA!" Yura memaksakan tawanya ketika tatapan itu berhasil menghentikan tawa lepas nya yang tadi

"Sinting" desis Lucky

"Gak boleh ngatain orang, pamali tau"

"Tadinya gue gak mau ngatain, tapi sikap lo yang minta banget buat dikatain"

"Tau ah kesel sama Lucky" Yura menyenderkan tubuhnya sambil melipat kedua tangan di dada, dia merajuk

"Emang gue peduli?"

"jahat!"

Bel pulang sudah berbunyi, sebagian murid sudah melembur menuju pintu.

Yura tersenyum ketika Ambar dan Felly menghampiri mejanya

"Ra, nanti malem ke rumah gue ya" sahut Ambar

"Ada apa emangnya?"

Baru saja Ambar akan membuka suara tapi suara melengking milik Felly membuat nya tak jadi berbicara

"Oh mymymy! Kita mau bikin party buat nyambut kedatangan lo, Yura" seru heboh Felly

"Alay!" celetuk Lucky, dia memang masih berada di kelas duduk di sebelah Yura, tangannya sibuk merapikan buku buku di meja untuk di jejalkan kedalam kelas

"Nyaut aja lo, kutil badak!" ujar Yura

"Tau nih"

Lucky hanya mengangkat bahunya acuh

"Ky, yo balik" ajak Panji

"Sama yang ini gak di ajak, Nji?" goda Felly sambil menyenggol lengan Ambar

"Apa sih" desis Ambar

"Kalo dia mau ya ayo aja sih"

"Tuh Bar, ayo katanya"

"Gue denger ya Fell" Ambar memutar bola matanya malas

"Ah bacot lo Nji. Tadi ngajak gue" ketus Lucky, bercanda.

Tapi lain hal nya di telinga Yura, dia memang tidak tahu ada hubungan apa yang melibatkan Ambar dan Panji. Namun, suara Lucky yang terdengar cemburu itu membuat Yura berpikir. Ternyata benar! Lucky HOMO. Yura langsung bergidik ngeri

Hi Mr. ScorpioTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang