FIX YOU! (part19)

32.2K 1.4K 1
                                    

*Ali pov*

Selesai gue mandi, gue mancari Prilly, gue pun gak sengaja liat dia tertidur di sofa dengan memegang remote tv, dengan perlahan gue menghampiri Prilly yang tertidur pulas di situ.

Gue mengambil remote tv itu dan meletakkannya diatas meja, gue melihat wajah Prilly secara detail.

Dari matanya, hidungnya, pipinya yang chubby dan terakhir bibirnya. Entah kenapa gue ingin sekali mengecup bibir Prilly, tapi gue tahan karena gue gak mau membangunkannya.

Gue hanya mengecup kening Prilly, lalu mengeluselus rambutnya, lalu tibatiba Prilly mengerjapngerjapkan matanya.

"Udah bangun?" Tanya gue tersenyum, "udah, laper nih, makannya gue bangun" jawab Prilly sambil memegang perutnya.

"Lo mau makan apa?" Tanya gue, "terserah lo deh, yang penting gue kenyang" jawab Prilly polos, jawaban Prilly membuat gue tertawa.

"yaudah sebentar yah, gue suruh pak Agus beliin makanan deket villa, sabar ya mungil" kata gue tertawa pelan, Prilly memukul gue dengan menggunakan bantal di sofa itu.

Setelah menunggu makanan, akhirnya gue dan Prilly pun makan, Prilly terlihat sangat lahap sekali dan sepertinya memang benar kalo dia kelaparan, gue pun hanya tersenyum melihat tingkah Prilly.

"Udah selesai makannya? Masih laper gak?" Goda gue, "udah, udah kenyang nih" jawab Prilly mengeluselus perutnya sendiri, gue pun tertawa.

"Ali, ntar tidur di kamar gue aja yah? Temenin gue, gue takut" tanya Prilly memelas, "iya deh iya, apa sih yang engga buat lo" jawab gue sambil mencubit pipi Prilly.

"Ada syaratnya tapi" tambah gue, "apa syaratnya?" Tanya Prilly, "nihhhh" jawab gue sambil menunjuk bibir gue.

"apaan sih lo, genit amat" jawab Prilly malumalu, "kalo gak mau ya udah" kata gue beranjak pergi, "eh jangan gitu dong, pipi aja yah?" Tanya Prilly memelas, "oke deh, kanan kiri ya" jawab gue sambil tersenyum jahil, "modus lo" kata Prilly.

lalu Prilly mendekatkan bibirnya ke pipi gue, gue yang tau pun langsung memalingkan wajah gue ke arah Prilly, dan bibir gue pun bersentuhan dengan bibir Prilly.

Prilly pun kaget dan langsung menjauh ke belakang, wajah Prilly pun memerah.

"Ali, lo mah, kena kan" kata Prilly cemberut, "yah jangan cemberut dong, sini peluk" kata gue menarik tubuh Prilly.

Gue tersenyum mengingat kejadian tadi, gue teringat muka Prilly yang memerah sehabis kejadian tadi.

FIX YOU!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang