The Black's Rules [COMPLETED]

TBR - 37

" Fatin ! Pergi Blok Gred 16 , ada pergaduhan "

" Fatin ! Ada orang kena buli dekat belakang sekolah "

" Fatin !!! Pengetua nak jumpa "

" kesiannya tengok Fatin , masuk je sekolah dah macam macam kena buat " kata Ariana kepada Adam. Adam mengangguk setuju , sejak pagi hingga sekarang , Fatin sering kehulu kehilir menyelesaikan masalah disiplin sekolah.

" ugh penatnya ! " kata Fatin sejurus membuka blazernya dan meletakkan kepalanya di atas meja. Sejak pagi , baru sekarang dia boleh duduk sekejap. Aizat disebelah mengeleng perlahan. Dia mengambil sticky note berwarna blue pastel dan menulis sesuai laku dilekatkan di atas protein bar dan meletakkannya di atas meja Fatin.

Buat kerja elok elok ~ jangan risau kalau ada masalah minta tolong dari PKP awak yang hensem ni
- Jejaka idaman Empire Highschool -

" thanks " kata Fatin lalu mengunyah protein bar itu , macam tahu tahu yang dia tidak sarapan pagi. Dia menunduk membaca buku biologi sambil mengunyah perlahan protein bar.

" pengumuman ! Perhatian kepada The Black dan Black Rose sila ke bilik mensyuarat dengan kadar yang segera" pengumuman kedengaran menyebabkan Fatin mengeluh. Diambil blazer miliknya lalu dipakai dan mereka berjalan bersama ke bilik mensyuarat. Masing masing kepenatan namun disebabkan tugas mereka mengagahkan diri untuk datang kesekolah.

" ada apa dalam bilik mensyua---- " kata kata Fatin terhenti apabila terpampang riak wajah yang sudah lama tidak ditemui Black Rose. Fatin membeku di hadapan pintu menyebabkan ahli lain keliru dan tertanya tanya. Tiba tiba suatu suara kedengaran.

" long time no see darling ? " kata pemilik suara itu laku membuka tangan luas sambil tersenyum manis. Fatin berlari ke arah tubuh lampai itu dan memeluk erat.

" bodo kenapa kau lambat sangat balik " kata Fatin sambil tersenyum suka sambil mendongak memandang gerangan tersebut. Aizat dia belakang menarik muka masam apabila Fatin memeluk makhluk tersebut dan perkataan darling yang disebut tadi. Ahli the Black keliru manakala Ahli Black Rose tersenyum.

" wow Black Rose in the house " kata pemilik suara garau itu kepada Black Rose lalu menyapa mereka mesra. Ahli the Black membisu namun ditegur oleh pemilik suara tadi.

" so the black ? Hensem sial semua tapi aku hensem lagi HAHAHAHAH " kata pemilik tersebut sambil tergelak namun ditampar oleh Fatin.

" mind to know who are you ? " kata Aizat sambil memandang gerangan tersebut. Senyuman terukir di wajah pemilik tadi dan dihulur tangan untuk bersalaman.

" Tengku Firyadi Ishfar boyfriend Fatin " kata Firyadi tenang sambil tersenyum manis dan menghulurkan tangan ke arah Aizat.

" w-what ? Boyfriend ? " kata Farhan terkejut lalu memandang ke arah Aizat yang mukanya memerah menahan marah .

" percayalah dia ni , dia kembar aku , tak hingin aku nak boyfriend sakai macam ni " kata Fatin tenang lalu menarik kepala kembarnya dan memeluk leher erat.

" aduh sakit sial ! " kata Firyadi namun tetap menunduk apabila lehernya ditarik. Fatin dan Firyadi berpeluk lama setelah 5 tahun Firyadi di Itali. Rindu yang tidak terhingga kepada kembarnya tidak dapat dipisahkan.

" kembar ? " kata Aizat lalu menghembus nafas lega. Firyadi tersenyum nipis lalu membetulkan rambutnya. Ahli the Black yang lain tersenyum melihat nafas lega ketua mereka. Jealous lah tu.