TBR - 2

12.3K 474 11
                                    

" Apalah malang sangat aku ni sampai boleh terlanggar kau dua kali ! Menyusahkan " kata Fatin sambil berjalan meninggalkan Aizat seorang di koridor.Aizat hanya kaku lalu meneruskan perjalanannya

" Cik ni , Tengku Fatin Adriana kan ? Mari ikut saya ke bilik pengetua " kata seorang kerani yang berada di dalam pejabat yang luas dan agam itu . Fatin hanya mengangguk lalu mengekori kerani tersebut ke bilik pengetua.

" Fatin , dah lama atuk tunggu , sesat ke ? " kata Tengku Amirul sambil mengukirkan senyuman. Fatin hanya mengukir senyuman nipis.

"Maaf lambat atuk , Fatin terlanggar seorang mamat ni , tu yang lambat sikit " Fatin menarik kerusi di hadapan datuknya lalu melabuhkan punggungnya.

" So, Fatin datang seorang ja ke ? Lagi 4 orang bila nak datang ? " tanya Tengku Amirul . Fatin menghirup teh yang disediakan.

" Mereka akan datang dalam masa terdekat , kerana semua masih berada di luar negara. Dalam minggu ni mereka akan mula daftar masuk sekolah ni " kata Fatin lalu melihat ke arah atuknya. Atuknya merujuk kepada kumpulannya , Black Rose yang terdiri daripada 5 ahli termasuknya.

" Dah lama kamu tak berbakti di sini , 2 tahun kamu semua je luar negara . Kes disiplin pun makin menjadi jadi. Atuk harapkan group kamu , Atuk masih jadikan kamu Pengawas tapi kamu akan memegang jawatan Ketua dan group lelaki memegang jawatan Penolong kerana group kamu sudah lama memerintah di sini " Kata Tengku Amirul , Fatin hanya tersenyum .

" Atuk , Siapa group lelaki tu ? " tanya Fatin curiga . Tengku Amirul hanya diam lalu memandang kearah Fatin.

" Group mereka bernama The Black , dianggotai oleh 5 orang lelaki , semasa kamu hiatus , mereka yang membantu memerintah sekolah ini , tapi kamu dah kembali jadi sekarang semuanya akan kembali kepada kamu , satu peraturan khas atuk beri kepada Black Rose , kamu boleh beri hukuman tanpa mengikut buku peraturan dan kamu ada hak untuk gantung , buang malah memberi surat amaran kepada mereka , atuk percayakan kamu " kata Tengku Amirul.

"Terima kasih atuk , Fatin akan beritahu Black Rose tentang ni , uniform kami still yang lama kan ? " tanya Fatin

" Uniform kamu still yang lama dan hanya khas untuk kamu , takkan berubah tetapi atuk akan berikan kamu anting anting yang melambangkan black rose " kata atuknya

" terima kasih atuk , where is my class and I want to be the same class with the girls " kata Fatin

" 5 Diamond , Kamu semua kelas bersama The Black " kata atuknya

" Baik atuk , I have to go , thanks for everything and please keep it a secret from all the student " kata Fatin. Atuknya mengangguk lalu memandang tubuh Fatin yang melangkah keluar.

" masih tak berubah , dingin "

______________________________________

Berita kedatangan semula Fatin Adriana ke Empire Highschool membuatkan semua pelajar terkejut , Ada yang tercekik , ada yang menangis . Fatin hanya membiarkan semua itu , kakinya pantas berjalan ke arah 5 Diamond , lalu menekan button di sebelah pintu lalu pintu tersebut terbuka . The Black memandang tubuh Fatin

" Yes Fatin , May I help you ?" tanya Miss Irene sambil memandang Fatin sambil tersenyum . Aizat memandang Fatin dengan pandangan yang tidak berkelip , sejak bila sekolah aku ada budak lawa macam dia ni ?

" nothing miss , saya nak minta tolong semua untuk sediakan meja untuk black rose sebab kami akan masuk semula minggu depan, can tou guys help ? " kata Fatin sambil memandang rakan sekelasnya dengan tenungan dingin . Kebanyakkannya menundukkan kepala sambil mengangguk kecuali The Black , hanya memandang Fatinnyang tidak menghiraukan mereka.

The Black's Rules [COMPLETED] Onde histórias criam vida. Descubra agora