SIX

8.8K 391 44
                                    

Maaf baru sempet up 😊
Aku disibukan dengan dunia nyata. Dan sempet maget juga. Aku post agak panjang ya... semoga suka.
Happy reading. Jangan lupa vote and comment. Makasih ♡♡



Holbox mexico hotels

Cecillia baru saja kembali dari pertemuannya dengan penyelenggara acara amal. Ia merasa sangat lelah hari ini, tapi cukup menyenangkan karena ia sempat mengunjungi anak-anak yang luar biasa. Di sebuah pusat rehabilitasi untuk anak yang memiliki keterbelakangan mental.

Selain acara traveling, ia juga kerap menghadiri acara amal seperti sekarang. Ia begitu mencintai segala kegiatannya.

Hari ini ia belum sempat menghubungi Marco. Meskipun ia begitu menikmati acaranya hari ini, tapi jujur saja sedari tadi Cecillia sedang memikirkan Marco. Perasaannya tidak enak, mungkin karena ia begitu merindukan pria mempesona itu.

Cecillia mencoba menghubungi Marco melalui ponselnya. Ia berencana melakukan video call karena ia ingin sekali melihatnya hari ini. Tetapi sampai panggilan ke tiganya Marco tak kunjung mengangkat teleponnya.

"Apa dia sudah tidur??" Gumam Cecillia. Ia merasa kecewa namun akhirnya ia mencoba mengerti. Disini baru jam 01.15 pagi dan di Las vegas sudah jam 02.15, mungkin Marco sudah tidur saat ini. Mengingat lelakinya memiliki hobi untuk bersenang-senang di club.

Cecillia membuka gallery di ponselnya. Lalu ia menciumi foto Marco yang sedang berpose sangat jelek. "Aku akan menghubungimu lagi besok. I love you babe" ucapnya tersenyum. Ia kembali mencium foto Marco karena terlalu merindukannya.

 Ia kembali mencium foto Marco karena terlalu merindukannya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

**

Pagi itu Marco nampak begitu berbeda. Ia menjadi lebih pendiam dari biasanya. Bahkan pagi-pagi buta ia sudah berada di Restorannya, berdiam diri menatap kopinya yang tadi masih mengepul panas hingga menjadi dingin.

Sesekali ia mengetukan jemarinya di meja kerjanya. Menatap kosong pada kopi miliknya. Ia mencoba mencerna segala hal yang terjadi antara dirinya dan juga Mirranda semalam. Namun kemudian ia melemparkan kopi hitamnya dari meja dengan perasaan luar biasa kesal.9

"Fvck!!! Fvck!!!! Fvck!!!!" Teriaknya keras. Ia menjambak sendiri rambutnya dengan frustasi.

Bagaimana bisa ia terjebak dengan masalalunya bersama Mirranda! Mengingat pagi tadi, mereka terbangun dalam balutan selimut yang sama. Marco terbangun lebih dulu menyadari seseorang tengah memeluknya saat tertidur. Dan betapa terkejutnya Marco saat melihat dirinya tidak mengenakan pakaian sehelai benang pun. Dan pagi ini, ia mengingat dengan jelas sesampainya di restorannya. Mereka baru saja melakukan malam yang panas semalam!

"Apa yang kulakukan. Ya Tuhan" gumam Marco lagi.

Pesona wanita itu memang sangat luar biasa untuk Marco. Mirra terlalu cantik dan menggairahkan semalam. Sehingga sulit bagi Marco untuk melepaskan Mirranda begitu saja. Ia juga menyadari semalam dirinya baru saja minum begitu banyak sehingga membuatnya sedikit mabuk. Tetapi ia tidak bisa menyalahkan minumannya. Biasanya semabuk apapun dirinya, ia bisa menolak beberapa wanita yang mengajaknya untuk sekedar bercinta dengannya.
Namun tidak dengan Mirranda, wanita itu terlalu kuat pesonanya. Sehingga membuat Marco lupa jika ia telah memikiki Cecillia.

WILD ANGEL, CECILLIA ( END)Where stories live. Discover now