Because Of You [JJP] √

Part 20

Vote and comment yo ! #keepreading

.
.
.
.
.

"Temani aku, aku.... Takut"

Ucap Jinyoung lirih. Jaebum terdiam sebentar sebelum akhir nya tersenyum senang. "Ah, nee. Kau tidur saja di kamar. Aku akan tidur di sofa"

"Tapi aku belum mengantuk. Mungkin sedikit bir dapat membuat ku tidur" Ucap Jinyoung sambil mengambil botol berisi bir di dalam lemari. "Tapi Jie, itu tidak baik untuk ke—" Jaebum membulatkan mata nya ketika Jinyoung meminum bir itu langsung dari botol nya tanpa menuang nya terlebih dahulu ke gelas. Bahkan Jinyoung terlihat sangat lahap meminum nya.

"Ahh... Yasudah hyung, aku akan tidur di kamar" Ucap Jinyoung setelah menghabiskan satu botol bir yang sebenar nya mengandung alkohol yang sangat keras. Jinyoung mulai melangkah ke kamar nya dengan langkah yang tidak beraturan akibat mabuk. Jaebum hanya melihat nya dari belakang, agak kaget sebenar nya. Kuat sekali Jinyoung minum bir itu.

Seketika langkah nya terhenti setelah melihat kamar nya yg gelap dan terdengar suara 'kreek...' . "Hyung, 100 persen ada hantu disana !" Jinyoung langsung lari ke belakang Jaebum dan menunjuk nunjuk kamar nya. "Tidak ada apa apa, Jinyoung..." Jaebum mengusak rambut Jinyoung lembut.

Jaebum masuk ke dalam kamar Jinyoung dan menyalakan lampu ruangan itu. "Kemari, aku akan menemani sampai kau tertidur"

Jaebum duduk di pinggir kasur dan mempersilahkan Jinyoung untuk tidur. Jinyoung yg memang sudah mengantuk dan mabuk pun langsung merangkak ke atas kasur dengan gerakkan tidak beraturan dan tertidur.

Jaebum tak bosan memperhatikan Jinyoung yang sedang tertidur. Terlihat Jinyoung menggeliat kedinginan. Jaebum pun menarikkan selimut sampai ke leher Jinyoung. "Jie, kenapa kau lucu sekali huh ?" Gumam Jaebum sambil memainkan dan mengusak rambut Jinyoung.

"Eunghhh..." Erang Jinyoung saat tertidur. "Fuck, Jie" Umpat Jaebum saat tiba tiba suara laknat nan merdu itu keluar dari mulut Jinyoung. "Jangan membuatku melakukan kesalahan lagi !" Bentak Jaebum berbisik. "Akh, sial. Kau membuatku gila" Jaebum memang gila. Berbicara sendiri.

"H-hyung...Jie... Jaebum..hik ..Andwae... Hajimaa !! hik"

Jinyoung bergumam tidak jelas diselingi dengan cegukan. Mungkin saja dia bermimpi buruk. Tunggu — tadi dia bilang apa ? Jaebum ? Apa yang membuat Jinyoung memimpikan diri nya ...

Jaebum yang melihat Jinyoung seperti itu tidak tega dan membangunkan Jinyoung. "Hey Hey ! Kau mimpi ?" Jaebum menepuk nepuk pipi Jinyoung. Jinyoung pun membuka mata nya secara tiba tiba. Seperti membelalak kaget. Jinyoung membuang nafas kasar tak beraturan.

"Hyung !" Jinyoung langsung beranjak dari tidur nya dan memeluk Jaebum erat. F*ck Jinyoung yang ingin memeluk perut Jaebum tidak sengaja mengenai daerah privasi Jaebum.

"AKHH !! SAKITT, SIALAN !"Jaebum berteriak kesakitan karena milik nya tersikut oleh Jinyoung. Mata Jinyoung terpejam lalu sedikit terbuka sayu seperti orang yang tidak sadar. "H-Hyunghh hik apanya yang hik sakit huh ?" Jinyoung tersenyum penuh arti atau bisa dibilang nakal. "Aku bisa hik mengobati nya, hehehe" Jinyoung tertawa seperti orang stress. Shit ! keterlaluan Jaebum sudah turn on.

Jaebum menunduk dan segera beranjak berdiri dari kasur. "Sebaik nya aku pulang, sebelum sesuatu yang lebih terjadi" Jaebum berjalan keluar kamar. Namun langkah nya terhenti setelah mendengar Jinyoung memanggil nya. "Hyung, kenapa pergi ? Aku takut !" Jinyoung merengek rengek seperti anak kecil.