prolog

222 28 5
                                        

"Aku mencintaimu dalam diamku dan kamu tak pernah mengerti itu."

Hari ini adalah hari pertama aku masuk sekolahku yang baru. Iya lagi lagi ayahku harus pindah ke perusahaan yang baru dan aku harus mengikuti ayahku sebenarnya aku tidak mau tapi ibu dan kakakku selalu memaksaku untuk ikut pindah bersamanya..kalian tahu kan kalau pindah ketempat yang baru perlu adaptasi yang lama dan mengenalkan diri lagi, itu hal yang paling aku ga suka. Ini awal dari semua ceritaku.. Aku belajar banyak hal yang baru dan cerita yang menarik dihidupku.

Aku hidup dengan keluarga yang terbilang cukup mewah disini kebutuhanku selalu terpenuhi. Aku anak terakhir dari 2 bersaudara yups.. aku mempunyai kakak perempuan yang hampir mirip denganku panggil aja dia jeje\jesica nama lengkapnya Jesica rezfan azkadina. Tetapi ia lebih dominan protektif keadeknya meskipun itu menunjukkan rasa sayang dia keaku tapi kan aku jadi risih gitu. Kakakku sekarang masih duduk dibangku kuliah Stikes Dharma Husada Bandung berhubung kita semua sudah pindah diJakarta mau ga mau jesica harus tinggal dirumah lama kita diBandung dia di Jakarta hanya weekend atau ada waktu senggangnya aja jadi agatha bisa bebas ngelakuin hal apapun yang dia mau tanpa ada peraturan kakaknya.

Jakarta yang terkenal dengan istilah kota metropolitan yang memiliki jumlah penduduk paling banyak dan kemacetannya. Keluarga kami lebih memilih untuk tinggal dirumah yang deket dengan sekolahku nantinya yaitu SMA NEGERI 81 Jakarta yang terbilang sekolah elit dan orang pinter apa daya lah aku yang otak nya standar gini...huftt tapi tenang gini-gini masih banyak yang bilang aku pinter kok.

                  ^_^^_^ ^_^

"Agatha bangun ini udah siang."Ucap seorang wanita paruh bayah cantik berambut coklat yaa itu ibu aku (nana) yang selalu menjadi alarm terbaikku dan tersabar.

Aku membuka mataku dengan tatapan samar-samar aku melihat jam dihandphone yang biasanya kuletakan dimeja tempat tidurku
"padahal jam menunjukkan pukul 04.30 pagi buta gini kok dibilang siang." Batin agatha dan menarik selimut kembali dan melanjutkan tidurnya.

"Astaga dasar kebo!!" Dengan kesal kakak nya(Jesica) menyiram air kewajah adiknya.

     Agatha terbangun kaget dengan rambut yang basah, "Iyaiya aku bangun, sekarang jam berapa?"tanya agatha yang nyawanya belum terkumpul.

"Jam 07.00"dengan senyum miring kakak nya meninggalkan agatha dengan ekspresi yang bingung ga percaya bahwa dia udah telat sekolah.

"What? Ngapain ga bangunin aku dari tadi kan aku telat kak!!"

"Kok salahin gue, padahal dari tadi udah dibangunin dasar lu aja kek kebo."

Damn! hari ini menjadi hari terburuk disekolah pertamanya. Ia terkunci digerbang dan upacara udah dimulai malah hampir selesai, ntah apa yang akan dilakukan agatha sekarang. Dengan muka kesel nya agatha berdiri didepan gerbang tapi tiba-tiba dateng seorang cowok jalan menghampiri agatha dengan muka kelelahan.

                           ****
Terima kasih udah baca cerita aku ini, maaf kalau ceritanya kurang bagus:) makhlum masih pemula.
Jangan lupa vote and komen yaaa

fragileWhere stories live. Discover now