All Of My Hope (J.Hope BTS)

9

Hope pulang kerumahnya setelah larut malam.

Perutnya merasa lapar,lalu mencari makanan yang bisa dimasak untuk mengganjal laparnya.

Dia menemukan 2 bungkus ramyeon,melihat hanya 2 tersisa dia teringat Helena,pria itu kemudian mengetuk pintu kamar Helena .

"Helena,kau sudah makan belum...di dapur ada 2 ramyeon kalau kau mau akan kumasak sekalian!"teriaknya dari balik pintu.

Tidak ada jawaban.

"Baiklah,aku anggap kau sudah tidur jadi aku bisa makan semuanya!"ucapnya lagi,kemudian menuju dapur.

Hope memasak sambil bersenandung kecil.

Diam-diam Helena mengintip dari sudut ruangan.

Senyuman tersungging dari wajah gadis itu.

Kemudian dia duduk di meja makan.

"Astaga dragonnnnnn.....!"Hope terkejut melihat Helena sudah duduk di depannya .

Helena tak sanggup menahan senyumnya karena melihat ekspresi Hope.

"Kamu tertawa!"ucap Hope pada gadis itu,Helena merubah ekspresinya lalu pasang muka datar.

"Aku datang untuk mengambil ramenku!"ucapnya.

"Hmmmm okay!"ucap Hope santai.
Hope menuangkan ramennya kedalam mangkuk yang satunya diberikan pada Helena.

"Kau mau makan disini ?"tanyanya pada gadis itu

Helena tidak menjawab,pertanda iya.

"Kalau begitu aku makan di kamarku saja!"ucap Hope sambil membawa mangkuknya.

"Makan disini saja! "Ucap gadis itu tiba-tiba

Hope menghentikan langkah,seolah tidak percaya apa yang diucapkan gadis itu.

"Disini ?"tanyanya lagi.

Helena tidak menjawab.

Hope duduk di kursi dengan sangat hati-hati takut kalau ada yang salah pada diri Helena .

Ini sudah 2 Minggu setelah mereka menikah dan ini pertama kalinya mereka akan makan bersama.

"Jadi itu alasanmu mau menikah denganku dan bercerai!" Helena membuka pembicaraan.

"Alasan?" tanya Hope sedikit bingung.

"Kenapa kau tidak jujur dari awal!" ucap Helena lagi.

"Apa sih aku gak ngerti!"Hope semakin tidak mengerti maksud Helena.

"Ni anak gak pernah ngomong sekali ngajak ngomong kenapa ngeselin sih!"batin Hope

"Sebenarnya aku menolak menikah denganmu karena aku takut kau bisa saja menggangguku !" ucapnya

Hope diam semakin gak ngerti maksud dari ucapan Helena sambil garuk-garuk dengkul.

"Seharusnya kau bilang kalau kau gay,jadi aku tidak perlu takut padamu!" ucap Helena lagi.

"Uhukkkk....."Hope tersedak mendengar ucapan Helena.

"Ggg....gay?"sentaknya.

"Sudahlah,aku sudah tahu kau tidak perlu malu padaku,aku punya banyak teman gay jadi tidak perlu canggung denganku!"ucap Helena lagi

"Aku tidak ....!"ucapan Hope terhenti saat melihat Helena tersenyum lebar.

"Aku tadi melihatmu bermesraan dengan karyawanmu yang datang di pernikahan kita,siapa namanya...?"

"Ahhh....sial,ini pasti Taehyung!"umpatnya

"Ya,Taehyung...jadi kalian berpacaran ?"tanya Helena lagi.