KETOS Is My HUSBAND [LENGKAP]

Chapter 15

Karena banyak yang menolak wisnu dipanggil "mas". Maka saya akan mengganti pembicaraan mereka dengan nama biasa:)

Selamat membaca

5 BULAN KEMUDIAN

JESSICA POV

Aku membuka mataku perlahan ketika mendengar suara yang bising.

Saat kubuka mataku, yang kulihat pertama adalah Wisnu

Wisnu, badannya sekarang kejang kejang.

Dengan cepat aku menekan tombol merah di bagian tembok rumah sakit

Tidak lama setelah memencet tombol, Dokter pun memasuki ruangan wisnu dengan langkah tergesa gesa

"Mohon ditunggu diluar, mau saya pindahkan" kata Dokter tersebut

Aku hanya mengangguk pasrah dengan berlinangan air mata.

Bagaimana bisa, orang yang kucintai bisa sakit separah ini?

Aku menunggu diluar dengan isakan tangis yang membasahi bajuku

Sungguh, aku tidak bisa menerima semua ini, aku putus asa! Tetapi apalah daya buat, aku hanya bisa berdoa dan, menangis.

Kulihat Wisnu dibawa oleh Dokter ke suatu ruangan gawat darurat, aku hanya bisa pasrah

Yang menunggu Wisnu sekarang adalah aku, hanya aku.

Aku tidak mau merepotkan keluarga keluarga kami, biarkan aku istrinya saja yang merawat wisnu

Setelah menunggu beberapa jam dengan berlinangan air mata, dokterpun keluar dari ruang gawat darurat

"Dengan keluarga Pak Wisnu?" Kata dokter tersebut

"Iya"

"Pak Wisnu mengalami masa kritis, beliau sedang keadaan koma, saya tidak tahu kapan Pak Wisnu sadar, mendoakan Pak Wisnu adalah salah satu cara agar bisa sembuh sesuai kehendak tuhan. Mohon maaf mbak, permisi"

"Terima kasih, dok"

Dokternya pun meninggalkan tempat gawat darurat

Lalu ada suster suster yang keluar dengan membawa Wisnu diatas kasurnya

"Dengan keluarga Pak Wisnu?"

"Iya"

"Pak Wisnu segera dipindahkan ke ruangan inap, mbak" kata mbak mbak suster kepadaku

Aku hanya mengikuti langkah suster itu menuju ruang inap

Ketika sudah sampai di ruang inap, aku pun segera mendekat ke Wisnu

"Nu, jangan tinggalin aku sendiri dong, buka matamu nu.. aku gamau kamu diemin aku terus begini, aku gakuat nu ngeliat kamu dipasangin alat alat aneh ini" ocehanku pada Wisnu yang sedang terbaring diatas kasur dengan mata terututup

Aku setiap hari mendoakan Wisnu agar cepat sembuh dari komanya

WISNU POV

Aku berada di sawah hijau yang sangat asri dan langit berubah menjadi pelangi, akupun sangat menikamtinya pada masa itu.

Tidak bisa kugambarkan tempat yang sangat indah ini.

Saat aku berjalan menyusuri sawah dengan senyuman hangatku, tiba tiba ada seorang anak kecil laki laki yang menghampiriku dengan baju putihnya , tiba tiba dia memelukku dan tersneyum

"Hai, namamu siapa?" Tanyaku ramah pada anak kecil tersebut dengan senyuman manisku

"Cepatlah pulang papa, mama sudah menunggu papa" kata anak kecil itu