memories (Revisi)

part 9

"Kaa-san"

Daichi menatap sakura yang sedang menggandeng tangannya.

"Ada apa?"

Sakura bertanya dengan nada lembut sambil tersenyum.

"Aku akan ikut lomba olahraga"

Daichi berbicara dengan nada semangat.

"Jangan sampai terluka"

Sakura memberikan peringatan yang langsung dijawab dengan anggukan kepala dari daichi.

"Bagaimana dengan inojin?"

Mereka tidak berdua saja ada inojin karena ino sedang ada urusan penting jadi dia menitipkan inojin untuk berangkat sekolah bersama mereka.

"Aku hanya akan melukis"

Jawabnya datar tanpa ada ekpresi.

"Dia benar-benar anak sai"

Sakura melihat bagai perawak dan juga bakat yang inojin miliki sama dengan ayahnya.
Mereka benar-benar mirip,sakura merasa beruntung daichi mewarisi sifatnya hanya saja fisik fan tentu kepintarannya menurun dari sasuke.

"Oba-san"

Tiba-tiba inojin menggoyangkan tangannya.

"Aku ingin makan es krim"

Inojin menunjukkan kedai eskrim yang masih tutup.

"Sekarang?"

Sakura benar-benar dibuat pusing dengan inojin yang memang kadang bertingkah hanya ino yang bisa mengatasinya.

"Um"

Inojin menganggukkan kepalanya dengan mantap.
Sakura bingung harus melakukan apa.

"Tidak boleh"

Sakura berkata dengan nada lembut namun tegas.

"Oba-san"

Inojin merengek kepada sakura namun masih dengan wajah datarnya.

"Jam sekolah sudah mau mulai,kita harus bergegas makan es krimnya nanti siang saja"

Sakura menenangkannya agar dia segera melupakan es krim tersebut.

"Kaa-san tidak akan mengizinkanku"

Dia merengek kepada sakura karena ibunya tidak akan mengizinkannya.

"Oba-san akan membujuknya"

Akhir sakura berhasil membujuk inojin yang mengangguk kepalanya.
Mereka sudah sampai didepan pintu gerbang sekolah,sakura segera melepaskan mereka untuk masuk kedalam halaman sekolah karena mereka hanya diperbolehkan mengantarkan sampai sana untuk mengajarkan kemandirian kepada anak-anak.
Sakura melambaikan tangannya kemudian dia melihat jam tangan untuk melihat waktu sekarang.

"Sakura"

"Sasuke"

Sakura menatap horor sasuke yang tiba-tiba muncul dibelakangnya bahkan dia spontan memanggilnya dengan nama kecil.

"Kau terkejut?"

Sakura menatap kesal sasuke yang sudah tahu tapi masih bertanya.

"Apa yang kau lakukan disini?dan sejak kapan kau disini?"

Seketika sakura tersadar karena sakura tidak tahu sasuke melihat daichi atau tidak.

"Apa kau menginterogasiku?"

Sasuke menyipitkan matanya menatap sakura yang sekarang sedang cemas kalau sasuke melihat daichi maka dia akan mengetahui semuanya bagaimana dia bisa berbohong kalau dari fisik saja sasuke akan tahu.