16. " Who? "

3.5K 524 21
                                    

Saera mengerjapkan matanya berkali kali mencoba menyesuaikan retinanya dengan cahaya yang mencoba menerobos masuk melalui celah jendela kamarnya—

Tapi tunggu,

Tidak aja jendela

Dan ini bukan kamarnya

Saera mengedarkan pandangannya, oh sial sesuatu yang buruk telah terjadi padanya

" Aww " Saera meringis ketika merasakan bahwa sekarang keadaan tubuhnya benar-benar jauh dari kata 'baik'

Pelipis gadis itu mengeluarkan darah, dan telapak tangannya pun terdapat goresan goresan kecil

" Sial, apa aku baru saja diculik oleh hantu? "

Saera bergumam, jantungnya seakan mencelos ketika menyadari bahwa sekarang ia sedang berada didalam jurang

Dan bagaimana jika benar bahwa ada hantu yang menculiknya dan mencelakainya?

" Ibuuuuuuu !!!! " rengeknya, perlahan air mata mulai menetes membuat aliran sungai kecil dipipi gadis itu

Ya, Saera menangis

Menangis meratapi nasibnya yang baru saja diculik oleh hantu dan dibuang di jurang yang seram

" Ah, Baekhyun! ya Baekhyun, lelaki itu pasti bisa menolongku" ucapnya ia meraba kantong celananya dan nihil, disana tak ada ponselnya

" Bodoh, aku tidak membawa ponsel. Huaaaaa–! "

" Bagaimana nasibku disini? "

" Hantu, mengapa kau jahat? Mengapa kau menculikku dan membuangku kejurang seperti ini? Apa aku pernah membuat salah padamu? Atau aku pernah tak sengaja menyenggolmu? Atau aku pernah menyakitimu dan anak anakmu? Astagaaa, tolong ampuni aku. Aku janji aku tak akan menganggumu aku akan pura pura bahwa kau tak pernah menculik dan membuangku seperti ini "

Saera berkata sembari menangkupkan kedua tangannya dihadapan wajahnya, persis seperti seorang tersangka yang mencoba meminta ampun

" pffftttt "

Saera membuka matanya, badannya bergetar dan jangan lupakan bahwa nyali gadis itu sudah menciut seperti biji semangka sedari tadi

" Huh? Tuan hantu apa kau baru saja menertawaiku? "

" Hahahaha "

Saera mencebikan bibirnya " Mengapa kau malah menertawaiku? Bukankah kau seharusnya meminta maaf padaku karena telah menculik dan membuangku kejurang seperti ini?"

" YAAAAAA! " Saera menjerit ketika ada seseorang yang meloncat kearahnya

" Ya tuhan ampuni aku "

Saera menutup wajahnya dengan kedua tangannya, tangisnya semakin menjadi

" Hei nona " ucap seseorang menyentuh tangan Saera

" MENJAUH KAU! JANGAN MENCOBA MENGANGGUKU ATAU BAEKHYUN AKAN MENGHAJARMU! KAU TAHU BAEKHYUN SANGAT KEJAM DAN TOLONG BERBALIKLAH DAN ENYAH DARI HADAPANKU! "

Seseorang dihadapan Saera sontak tertawa renyah, ia terduduk dan mencoba menormalkan kembali keadaannya

" nona dengarkan. Ini aku, bukan hantu "

" Kau siapa?! "

" Aku manusia "

" BOHONG! "

" Aku berani bersumpah "

Perlahan kedua telapak tangan yang Saera gunakan untuk menutupi wajahnya pun turun memperlihatkan wajahnya yang penuh akan ketakutan

" Benarkah? Kau manusia? "

 𝑪𝒐𝒍𝒅𝒆̀𝒔𝒕 | BYUN BAEKHYUN. 🚬Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang