𝑪𝒐𝒍𝒅𝒆̀𝒔𝒕 | BYUN BAEKHYUN. 🚬

8 : " Sick "

Untuk kali ini Baekhyun akui bahwa Saera memang berguna, berkat keahlian bicaranya yang sangat lihai gadis itu mampu membuat beberapa investor perusahaan besar mau bekerja sama dengan Byun Corp

"Bagaimana? bukankah aku sangat hebat?"

Saera tersenyum puas dan mendudukan bokongnya tepat disamping Baekhyun yang sedang duduk santai diatas kap mobilnya

Pergi ke sungai han malam hari memang bukan ide yang buruk

"Lumayan menguntungkan"

" Tapi apakah bisa kau menyesuaikan pakaianmu?"

Saera berdecak " Lalu apakah bisa kau berhenti mengomeliku?"

Baekhyun memalingkan wajahnya hendak mengeluarkan semua omelan yang sedari tadi lelaki itu tahan, tetapi ia langsung tertegun ketika matanya menangkap kaki telanjang Saera yang terluka

" Ada apa dengan kakimu?"

" Sedikit lecet, mungkin akibat high heels yang kugunakan tadi "

"Aku tak habis pikir kenapa kau senang sekali menyiksa diri sendiri"

'Karna aku ingin tampil sempurna dihadapanmu, bodoh!'

"Terserahku"

Baekhyun menarik kaki Saera kepangkuannya membuat gadis itu sedikit tersentak dengan pergerakan tiba-tiba Baekhyun

"Hei! Kakiku. Aw!"

Saera meringis ketika Baekhyun mengusapkan kapas yang diberikan alkohol ke kakinya

"Diamlah, aku sedang mengobatimu"

"Jangan ditekan! "

"Aku tidak menekannya"

"Kau menek–"

"Aw!!"

"Itu baru aku menekannya"

"Sialan Byun Baekhyun jangan meniup lukanya!!!!" Pekik Saera ketika Baekhyun meniup bagian kaki Saera yang terluka

"Bisakah kau diam? Kupingku sakit"

Saera menjambak rambut Baekhyun sebagai pelampiasan rasa sakit dikakinya, memang bukan sekali dua kali kakinya terluka seperti ini

tapi masalahnya Baekhyun mengoleskan kapas yang diberi alkohol ke kakinya dan itu membuat luka di kaki Saera seakan bertambah lebar

Untung saja yang mengobatinya Baekhyun, coba jika Kyungsoo. Mungkin adik kembarnya itu akan abis Saera jambak, cakar, atau gigit seperti minggu kemarin ketika Kyungsoo memijat kaki Saera yang terkilir

Saera bernafas lega ketika Baekhyun memasangkan plester bergambar dinosaurus di luka kakinya

akhirnya penderitaannya berhenti

"Sudah"

"Terimakasih"

"Hanya terima kasih?"

"Lalu maumu apa?"

"Kata maaf"

Saera menyerngit heran

Kata maaf katanya

"Aku salah apa memangnya sampai harus meminta maaf kepadamu, cih"

"Kau sudah menjambak rambutku"

Saera melirik Baekhyun disampingnya

1

2

3