0.0

4.4K 323 22
                                    

"Lee Jihoon, cepat Bangun. Alpha-mu sudah menunggu"suara wanita paruh baya membuat seseorang yang dipanggil Jihoon itu menggeram kesal, ia kesal bukan karena dibangunkan ibunya tp ia kesal karena ibunya selalu berkata bahwa pria yang sedang menunggunya itu adalah Alphanya. Demi tuhan, dia masih mau menjadi Alpha. Namun keberuntungan sepertinya tidak berpihak kepadanya, nyatanya 2 bulan yang lalu ia mengalami heat pertamanya dan membuat Jihoon frustasi akan hal itu. Dia langsung datang ke klinik ayahnya dan menanyakan kepada ayahnya apakah mungkin dia sekarang benar benar sudah menjadi Omega dan tidak bisa kembali menjadi Alpha, dan ayahnya menganggukkan kepalanya membenarkan ucapan Jihoon. Kasus ini sebenernya jarang terjadi tapi entah kenapa kasus ini terjadi padanya. Keluarga Jihoon menerima Jihoon yang berubah menjadi Omega, hanya saja sang kakak dan adik Jihoon yang meledeknya diawal mereka tau Jihoon berubah. Lee Seokmin dan Lee Chan, mereka berdua menggoda Jihoon habis habisan yang langsung dihadiahi pukulan dari Jihoon yang cukup menyakitkan meskipun Jihoon sudah menjadi Omega.

Jihoon kembali tersadar ketika ibunya meneriaki namanya lagi, lantas ia langsung berlari kearah kamar mandi dan bersiap untuk kuliah. Kali ini Jihoon hanya memakai baju t-shirt pendek dan memakai sweater hijau kebesaran miliknya, dan jangan lupakan celana jeans dan sepatu convers andalannya. Setelah bersiap, Jihoon turun dari kamarnya untuk segera menemui ibunya.

setelahnya Jihoon menemukan ibunya didapur tetapi tidak sendiri, melainkan ada Soonyoung yang juga sedang duduk di meja makan sembari menunggu ibunya selesai memasak. "kenapa kau masih disini, Kwon?"ucap Jihoon yang membuat Soonyoung dan ibunya memekik pelan karena terkaget akan suara jihoon yang tiba tiba. "Jihoon-ah, jangan seperti itu pada Alpha-mu. meskipun kau belum menerima takdir, kau tidak boleh seperti itu"ucap ibunya yang membuat Soonyoung menyeringai. Jihoon mendengus kesal, bagaimana bisa ibunya membela soonyoung yang jelas jelas dia bukan anak ibunya.

"Baby, kau dengar kan kata ibumu? jangan seperti itu pada Alpha-mu"ucap Soonyoung sembari memberikan smirk terbaiknya pada Jihoon, Jihoon mendecih. Dia benar benar muak pada Alpha didepannya ini. Apa tadi katanya? Baby? Jihoon lebih baik menghilang dari bumi daripada dipanggil seperti itu.

"Nah, kalau sudah selesai sarapan kalian boleh langsung berangkat"ucap ibu Jihoon, Jihoon menganggukkan kepalanya malas. "Ibu, nanti aku mau membawa Jihoon setelah jam kuliah selesai. Boleh kah?"tanya Soonyoung, Jihoon membulatkan matanya lalu ingin menolak perkataan Soonyoung tp sebelum itu terjadi Ibu sudah menjawab pertanyaan Soonyoung yang membuat Jihoon ingin membenturkan kepalanya sekarang juga.

"Tentu saja, Soonyoung. Kau bisa membawa omegamu kemana saja"ucap Ibu Jihoon sembari terkikik geli, yang dibalas dengusan dari Jihoon. "Ibu, aku bkn omega siapa siapa!"ucap Jihoon kesal, sementar Soonyoung menatap Jihoon dengan wajah berseri. Dan itu membuat Jihoon semakin kesal.

---

Saat ini Jihoon dan Soonyoung sudah berada dihalaman parkir kampus mereka, seperti biasa. Soonyoung membukakan pintu mobilnya untuk Jihoon, dan seperti biasanya juga Jihoon selalu memandang Soonyoung dengan kesal. "Ada apa, hm? Kau mau aku memelukmu sekarang?"goda Soonyoung, Jihoon mendecih lalu berjalan mendahului Soonyoung.

Langkah kaki seorang Lee Jihoon semakin berat ketika Kwon Soonyoung sang Alpha terus mengikutinya, Jihoon menghembuskan nafasnya lalu menatap soonyoung tajam. "Kwon Soonyoung, sekarang bisakah kau berhenti mengikutiku?"ucap Jihoon sebal, Soonyoung memberikan senyuman terbaiknya namun dibalas tatapan datar dari Jihoon. "Aku tidak mau, bagaimana jika nanti kau digoda Alpha lain? Aku tidak mau itu terjadi Jihoon-ah"rajuk Soonyoung, Jihoon memutarkan kedua bola matanya kesal. "Terserah kau"ucap Jihoon lalu meninggalkan Soonyoung, Soonyoung membulatkan kedua bola matanya. "Ya! Kwon Jihoon, jangan tinggalkan aku!"teriak Soonyoung lalu mengejar Jihoon yang sudah jauh didepannya, "aku belum ganti marga, dasar Kwon bodoh!"teriak Jihoon. Soonyoung merangkul Jihoon ketika ia sudah berada disamping Jihoon, "sebentar lagi juga sudah ganti marga"goda Soonyoung. "Berhenti bermimpi, Kwon!"ucap Jihoon kesal lalu berlari meninggalkan Soonyoung mencari temannya di cafetaria kampus.

---

Jihoon menemukan teman-temannya sedang berada dimeja pojokan cafe sedang menikmati makanan mereka masing-masing, Seungkwan yang menyadari keberadaan Jihoon langsung melambaikan tangannya yang dibalas senyuman tipis lalu Jihoon mendekati teman-temannya. Joshua yang melihat raut muka Jihoon yang berbeda langsung mengerutkan keningnya bingung. "Ada apa dengan raut mukamu, Jihoon-ah?"tanya Joshua, Jihoon mendudukan bokongnya disamping Wonwoo yang sedang bersandar pada Alphanya, Kim Mingyu. "Biar aku tebak, kau pasti bercekcok lagi dengan Soonyoung?"tebak Wonwoo sembari melirik sekilas Jihoon, Seungkwan membulatkan matanya. "mwo? Kenapa lagi kali ini?"tanya Seungkwan penasaran, Jihoon menghembuskan nafasnya perlahan.

"Aku tidak tahu kenapa Kwon bodoh Soonyoung selalu mengikutiku dan menggangguku, bisakah dia membiarkan hidupku tenang?!"kesal Jihoon. "Yak, Mingyu-ya! Bisakah kau membuat Soonyoung berhenti menggangguku? Ada banyak Omega dikampus ini, jadi dia bisa mendapatkan Omega yang lebih baik dariku. Lagian aku masih menganggap diriku Alpha, jadi aku tidak mau menerima Alpha mana pun"Jelas Jihoon.

Mingyu tertawa mendengar penjelasan Jihoon. "Hyung, kau hanya perlu menerima takdir dan menerima Soonyoung hyung sebagai Alpha-mu"ucap Mingyu yang disambut anggukan dari yang lain. Jihoon menghembuskan nafasnya kasar, "Aku akan menerima takdirku jika buka Alpha kelebihan energi itu yang menjadi Alpha-ku"Ujar Jihoon kesal. Seungkwan tertawa paling kencang mendengar curhatan Jihoon, lalu melambaikan tangannya tiba tiba. Jihoon menoleh kearah pandangan Seungkwan dan mendapati Vernon, Alpha dari Seungkwan. Dan Alpha kelebihan energi disamping Vernon, Kwon Soonyoung. Jihoon mengerang kesal, setelahnya Jihoon merasakan sebuah tangan melingkar disekitar bahunya dan tanpa dia liat pun dia tahu bahwa yang merangkulnya adalah Kwon Soonyoung.

Dan lebih kesal ketika melihat Vernon yang mencium Seungkwan tepat dibibir, "Kwon Jihoon, neomu bogoshippo~"ucap Soonyoung dengan aksen menyebalkan menurut Jihoon. "Namaku masih Lee Jihoon, Kwon bodoh Soonyoung"ucap Jihoon kesal.

"Baiklah, aku dan Mingyu akan pergi. Aku bosan melihat kalian berantem"ucap Wonwoo sembari menarik tangan Mingyu untuk menjauhi Jihoon dan yang lain, Jihoon menatap Joshua, Seungkwan dan Vernon tajam. "Jika kalian berani pergi seperti Wonwoo dan Mingyu, abis kalian ditanganku."ucap Jihoon tegas, Seungkwan melirik Vernon dan Joshua bergantian.

"Tidak apa, kalian pergilah. Ada yang harus aku bicarakan pada Jihoon"ucap Soonyoung tiba-tiba, Seungkwan, Vernon dan Joshua lantar langsung meninggalkan Jihoon dan Soonyoung berdua.

"Y-yak! Kau ini--"

"Lee Jihoon"ucap Soonyoung mememotong perkataan Jihoon.

"S-soonyoung? K-kau kenapa?"tanya Jihoon ketika merasakan aura Alpha Soonyoung menguar dan membuat sisi Omega Jihoon menunduk takut. Soonyoung menyeringai.

"Tatap aku!"perintah Soonyoung, Jihoon menggelengkan kepalanya. Soonyoung kembali menyeringai melihat Jihoon.

"Lee Jihoon, tatap aku!"

Jihoon langsung tepaku ketika melihat kedua mata Soonyoung.

----

Lanjut tidak? Ini SoonHoon AU! Rate T-M jadi buat yang masih dibawah 17 aku udh ingetin klo ini ada M nya.

Thank youuu!♡

I'm Your Alpha ✖ SoonhoonWhere stories live. Discover now